Mengaku Dapat Kabar Langsung dari Medina Zein, Orang Dekat Sebut Medina Bukan Positif Narkoba
Fanny Lara Ambadar, orang dekat dari Medina Zein, mengatakan berita-berita di media soal Medina adalah bohong.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Life Coach Fanny Lara Ambadar, sekaligus orang dekat Medina Zein, buka suara terkait kasus narkoba yang menjerat temannya.
Senin (30/12/2019), Fanny mengunggah foto dan sejumlah di Instagram Story miliknya, @fannylarambadar, menanggapi kasus Medina Zein.
Satu diantaranya adalah tangkap layar percakapan WhatsApp yang dikirim Fanny untuk Medina.
Dalam pesan tersebut, Fanny meminta Medina untuk bersabar.
"'Seperti berlian yang jadi makin bersinar dengan tekanan, kamu pun, akan jadi makin kuat dengan cobaan.
Jadi kalo kamu sedang mengalami cobaan, bersyukurlah, karna Tuhan sedang menjadikan kamu berlian'.
Sabar ya Medina sayang, kamu lagi mau dijadiin Berlian sama Tuhan," bunyi pesan Fanny.
Di bawahnya, Fanny juga menyebut akun Instagram Medina Zein.
"Sending you so much love @medinazein, you'll get through this.
(Mengirimkan banyak cinta untukmu @medinazein, kamu bisa melewati ini)," tulis Fanny.
Sementara itu, dalam video yang diunggah, Fanny berbicara panjang lebar soal komentar haters pada Medina Zein setelah pengusaha satu ini dikabarkan positif menggunakan narkoba jenis Amfetamin atau sabu.
Tak hanya itu, ia juga membicarakan soal kasus yang menjerat Medina.
Fanny meminta kepada warganet dan pengikutnya untuk mendoakan agar kasus Medina Zein cepat selesai.
Lebih lanjut, Fanny menilai Medina merupakan sosok perempuan yang kuat.
"Semuanya doain untuk Medina semoga kasusnya cepat selesai dan semoga Medina cepet-cepet bangkit lagi. Karena she's very strong, dia itu cewek yang kuat banget."
"Umur 27, baru mau 27 aja udah penuh cobaan, udah pernah melewati segala macem," tutur Fanny.
Ia pun mengingarkan kasus narkoba Medina tidak ada hubungannya sama sekali dengannya ataupun warganet.
Ia juga mengatakan ada di lokasi ketika Medina Zein dibawa ke kantor polisi pada Minggu (29/12/2019).
Fanny pun mengungkapkan, saat Medina ditangkap seharusnya ia dan istri Lukman Azhari ini pergi ke Bandung bersama.
"Jadi apakah dia itu positif narkoba atau enggak, itu nggak penting. Bukan itu isu yang terpentingnya, dan itu nggak ada hubungannya sama kita sama sekali ya kan," ujarnya.
"Aku ada di situ saat Medina dibawa ke polisi, ke kantor polisi. Sayangnya aku telat datengnya, jadi aku nggak sempet ngeliat dulu. Tapi, intinya adalah saat kejadian itu seharusnya aku ke Bandung sama Medina," imbuh dia.
Fanny Lara Ambadar kemudian menyebutkan, apapun kejadiannya pasti akan ada hikmah.
Ia berdoa kejadian yang menimpa Medina ini bisa menjadi pembelajaran bagi perempuan 27 tahun ini.
Ia juga mengatakan akan selalu mendukung Medina Zein.
"Anyway, kalau aku sih percaya apapun yg terjadi itu pasti ada hikmahnya. Semoga ini juga kejadian ini akan ada hikmahnya buat Medina, semoga ini jadi pembelajaran, jadi titik balik."
"Dan aku akan selalu ngedukung, aku ada di sini untuk ngedukung dan kasih support apapun yg aku bisa," kata dia.
Tak berselang lama kemudian, Fanny kembali mengunggah kabar terbaru terkait Medina Zein.
Dalam unggahannya, Fanny Lara Ambadar mengatakan ia mendapat kabar langsung dari Medina mengenai pemberitaan di media.
Menurut Fanny, berdasarkan kabar dari Medina, berita-berita di media adalah bohong.
Medina bukan positif narkoba, melainkan Happy 5, obat yang didapat dari dokter.
"Alhamdulillah!!!!
Baru dapet kabar dari Medina nya sendiri bahwa semua berita-berita di media itu BOHONG.
Medina HANYA positif di test HAPPY 5, itu obat yang dokternya kasih. Bukan Narkoba.
GILA jahatnya berita-berita di media.
Makanya jangan gampang percaya sama berita-verita di media.
FITNAH itu lebih kejam daripada pembunuhan katanya.
Astagfirullah!! Yang udah pada nge-bully, buruan minta maaf deh sana ama Tuhan, ama Medina n ama diri sendiri udah kemakan omongan gosip!" tulis Fanny.
Diketahui, Medina Zein dibawa ke Ditres Narkoba Polda Metro Jaya pada Minggu, untuk diperiksa terkait kasus narkoba yang menjerat kakak iparnya, Ibra Azhari.
Dikutip Kompas.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan Medina positif narkoba jenis Amfetamin.
"Sekarang MZ sudah kami lakukan penahanan di Ditres Narkoba Polda Metro Jaya," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Senin (30/12/2019).
"Dan tes urine-nya terbukti semuanya mengandung amfetamin semuanya. Yang bersangkutan sudah kami lakukan penahanan," tandasnya.
Menanggapi Medina Zein yang dikabarkan positif narkoba, Ibra Azhari membantah dirinya menjerumuskan sang adik ipar.
Dikutip dari Kompas.com, Ibra juga mengatakan ia dan Medina tidak memiliki keterkaitan.
"Enggak ada (keterkaitan) karena kan enggak ada barang bukti, cuma memang positif ya," kata Ibra, Senin sore.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Kompas.com/Ira Gita Natalia Sembiring)