Ada Tiga Jenis Luka Bekas Jerawat, Bagaimana Cara Menghilangkannya?
Jerawat di wajah memang mengesalkan. Tak hanya ketika muncul, luka bekas jerawat juga tak kalah mengesalkan.
Editor: Willem Jonata
Cara menghilangkan luka jerawat
Beberapa luka bisa dihilangkan lewat perawatan, namun ada pula luka yang memudar perlahan.
Menurut Bhanusali, jika lukanya dalam maka diperlukan perawatan agresif lebih dari satu kali.
"Sementara luka keloid pada beberapa kasus bisa memberi respons dalam satu atau dua perawatan injeksi steorid," ujar dia.
Luka keloid dan hipertrofi juga bisa diatasi lewat laser. Sedangkan untuk luka atrofi, Bhanusali merekomendasikan stimulator bio, seperti Sculptra (injeksi asam laktat wajah) hingga membuat kolagen baru.
Namun, ingatlah bahwa hasilnya belum tuntu muncul secara cepat.
"Bekas luka akan sering membaik sendiri dengan waktu. Tapi bekas luka juga membutuhkan waktu setahun penuh untuk merombak dan benar-benar sembuh, sehingga penampilannya dalam dua bulan seringkali masih tampak buruk dibanding jika sudah melewati waktu setahun."
Mencegah luka jerawat
Pertama dan yang terpenting, jangan memecahkan jerawatmu sendiri meskipun tergoda melakukannya.
Memencet jerawat adalah cara termudah menyebabkan luka.
Jika jerawatnya sudah terasa menyakitkan, baik Finneg maupun Bhanusali merekomendasikan agar kita mengunjungi dokter kulit terpercaya untuk mendapatkan rekomendasi atau penanganan langsung.
"Seringkali kami menetralisasi luka dengan menginjeksikan steroid atau memberi pasien produk perawatan di area jerawat (spot treatment) untuk mencegah kerusakan permanen."
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Mengatasi Luka Bekas Jerawat yang Membandel", https://lifestyle.kompas.com/read/2019/12/29/134500120/tips-mengatasi-luka-bekas-jerawat-yang-membandel?page=all#page2.
Penulis : Nabilla Tashandra
Editor : Bestari Kumala Dewi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.