Hari Ini Dokter Eva, Tersangka MeMiles Keluar Penjara, Diantar Hadiri Pemakaman Ayahnya, Johny Indo
Satu dari lima orang tersangka kasus investasi bodong Memiles PT Kam and Kam, Martini Luisa alias Dokter Eka adalah anak pertama dari Johny Indo.
Editor: Anita K Wardhani
Berdasar penuturan Santa, Johny Indo memiliki riwayat hernia dan pernah jatuh.
"Abis operasi hernia itu kurang lebih sebulan. Karena anak-anaknya kerja, dia mungkin di rumah mau ambil apa-apa jatuh," kata Santa yang dikutip dari Kompas.com.
Setelah kejadian itu, Johnny Indo mulai tidak bisa beranjak dari tempat tidur kata Santa.
Pada era 70'an, Johny Indo dikenal sebagai perambok toko emas di Jakarta.
Ia menjalankan aksinya pada siang hari bersama kelompoknya, Pasukan China Kota (Pachinko).
Johny Indo berhasil ditangkap di Sukabumi setelah Pachinko lebih dulu ditangkap.
Ia dijatuhi hukuman penjara 14 tahun dan dijebloskan ke penjara Nusakambangan.
Martini Luisa Bukan Dokter Tapi Ahli Akupuntur
Ditreskrimsus Polda Jatim telah menetapkan dua tersangka baru kasus investasi illegal 'MeMiles' PT Kam and Kam.
Diantaranya, Martini Luisa (ML) alias Dokter Eva sebagai motivator atau pencari member, dan Prima Hendika (PH) sebagai ahli IT.
Penetapan itu dilangsungkan, Jumat (10/1/2020) kemarin, termasuk dengan menggelar barang bukti baru, yakni uang tunai hasil transaksi yang dihimpun perusahaan tersebut, sedikitnya Rp 72 Milliar.
Artinya pengungkapan perkembangam hasil penyelidikan baru, terjadi delapan hari pasca kasus tersebut pertama kali dirilis Polda Jatim, Jumat (3/1/2020) silam.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkap fakta lain mengenai sosok Martini Luisa alias Dokter Eva.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadapnya, Martini Luisa ternyata bukan seorang dokter sebagaimana nama panggilan yang familiar dipakai dalam lingkungan perusahaan PT Kam and Kam.
"Aliasnya ya Dr eva, nama aslinya ML. Saudari ML ini mengaku sebagai Dokter," katanya pada awakmedia di Mapolda Jatim, Sabtu (11/1/2020).