Rama Aiphama Meninggal, sang Adik Sempat Bermimpi Gotong Keranda
Ibrahim, adik Rama Aiphama mengaku sudah mempunyai firasat sebelum kakaknya meninggal dunia, yakni sempat bermimpi gotong keranda.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Pravitri Retno W
"Sama keluarga alhamdulillah orangnya keras juga, didik kita sebagai adik-adik, mau perempuan mau laki semua beliau ingatin harus bekerja keras, ibadah jangan lupa," katanya.
Ia sebagai anggota keluarga besar, meminta maaf jika selama ini kakaknya ada kesalahan yang disengaja maupun tak disengaja.
"Saya mohon saya keluarga besar dari Rama Aiphama minta maaf jika ada kesalahan," kata dia.
Rama Aiphama meninggal di usia 61 tahun dan meninggalkan tiga orang anak, satu perempuan dan dua laki-laki.
Baca: Rama Aiphama Meninggal Dunia, Anaknya Syok
Baca: Rama Aiphama Meninggal Dunia, Sebelum Itu Sempat Jatuh Saat Menuju ke Kamar Kecil
Rilis Album
Di usianya yang sudah memasuki 61 tahum Rama Aiphama teranyata masih sering bermusik.
Dua bulan yang lalu, Rama sempat merilis sebuah lagu salawat.
Setelah peluncuran lagu itu, rencananya penyanyi Rama Aiphama akan membuat album.
Karena menggarap proyek tersebut, Rama Aiphama, kata anaknya, jadi kurang tidur. Ia kelelahan.
"Tapi, dua hari ini abah lagi santai, enggak kerja yang capek gitu," kata Kemal Aiphama, anak almarhum, di rumah duka, kawasan Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur, Rabu siang, dilansir Tribunnews.com.
Namun, rencana meluncurkan album baru tak bisa direalisasikan. Sebab, Rama Aipahama meninggal dunia, Rabu (11/3/2020) pagi.
(Tribunnews.com/Tio/Arie Puji)