Teddy Pardiyana Ungkap Ada Uang Miliknya saat Lina Jubaedah Membangun Kos-kosan di Bandung
Teddy menyebutkan ada uang miliknya saat Lina Jubaedah membangun kos-kosan berjumlah 32 kamar yang berlokasi di Bandung.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Suami almarhum Lina Jubaedah, Teddy Pardiyana mengungkapkan perihal harta warisan sang istri.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube RCTI - Infotainment, Selasa (10/3/2020).
Baca: Setelah Tiara Idol Santer Dikabarkan Sudah Punya Pacar, Dul Jaelani: Maaf Pacarnya Tiara
Teddy menuturkan terdapat kurang lebih Rp 650 juta uang miliknya yang dipakai Lina membangun kos-kosan yang berada di Bandung itu.
Rinciannya adalah Rp 500 juta untuk menutupi kekurangan pembangunan.
Serta Rp 150 juta yang digunakan untuk renovasi.
Meski demikian Teddy mengatakan telah menjelaskan perihal tersebut ke kuasa hukum anak pertama dari Lina dan Sule, Rizky Febian.
"Yang pertama saya masuk di bank swasta ada sekitar Rp 500 juta buat kekurangannya," terang Teddy.
"Terus buat renovasi sekitar Rp 150 juta juga gitu."
"Terus kemarin yang ditanyain sama lawyernya Aa Iky, sudah saya jelasin juga," imbuhnya.
Diketahui Lina telah menghembuskan napas terakhir 4 Januari 2020 lalu.
Lina meninggalkan lima orang anak dari dua pernikahannya.
Tak hanya itu, Lina juga mewariskan sejumlah harta kekayaan yang bernilai hingga Rp 10 miliar.
Baca: Dul Jaelani Ingin Ajak Tiara Idol Kolaborasi, Akui Telah Siapkan Lagu untuk Duet
Sebelumnya kuasa hukum Lina saat proses perceraian dengan Sule, Abdurahman Pratomo, SH menyebutkan sejumlah aset yang dimiliki oleh mantan istri Sule.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube MANTUL Infotainment, pada Rabu (15/1/2020).
Aset yang dimiliki Lina di antaranya adalah sebuah kos yang berada di kawasan Universitas Telkom, Bandung berjumlah 32 kamar.
Tak hanya itu, Lina juga meninggalkan beberapa aset yang berupa tanah di daerah Pengalengan serta Banjaran.
Abdurahman menuturkan, Lina juga memiliki piutang di luar aset yang ada sebesar Rp 1 miliar hingga Rp 2 miliar.
"Dalam proses perceraian itu memang almarhum sempat menceritakan tentang beberapa aset yang dia miliki," jelas Abdurahman.
"Yaitu pertama tentang kos-kosan yang ada di Telkom University, yaitu sekitar 32 kamar."
"Kemudian ada aset di Pengalengan yaitu dua hektar tanah dan sawah, juga ada di Banjaran yaitu sawah juga kalau nggak salah ya," ucap dia.
Baca: Pablo Benua Akui Keluar Tahanan dan Berada di Sebuah Kafe, Sebut Jenguk sang Ibu Lalu Berbuka Puasa
Baca: Maia Estianty Buat Lagu Spontanitas Jodoh Siapa yang Tahu Hanya 5 Menit, Akui Berasal dari Hati
"Almarhum dulu juga sempat menyodorkan beberapa piutang di luar hampir sekitar Rp 1 miliar - Rp 2 Miliar," lanjutnya.
Abdurahman mengungkapkan nantinya yang berhak untuk mendapatkan warisan dari Lina adalah dua anaknya hasil pernikahan dengan Sule.
Yakni anak pertama dan ke dua Lina dan Sule yang sudah dianggap dewasa, Rizky Febian serta Putri Delina.
Abdurahman menuturkan, harta yang dimiliki oleh Lina memang kekayaan yang bersifat pribadi.
Sehingga ahli waris yang berhak untuk mendapatkannya adalah anak-anak Lina.
"Ya kalau harta yang dimiliki almarhum setahu saya memang harta almarhum pribadi," tutur Abdurahman.
"Kemudian pasti melekat kepada ahli warisnya, yaitu anak-anaknya."
"Terutama Rizky dan Putri yang sudah dianggap dewasa," terangnya.
Sementara itu, Teddy juga pernah mengungkapkan beberapa aset milik Lina yang lain.
Baca: Tiara Idol Buka Suara Sering Dijodohkan dengan Dul Jaelani: Santai Aja karena Nggak Bener
Baca: Diperbolehkan Pulang Setelah Pemeriksaan Kasus Narkoba, Ririn Ekawati Pilih Bungkam
Seperti beberapa rumah serta sebuah salon yang berada di daerah Panyawangan.
"Paling itu yang rumah-rumah, kan Bunda Lina banyak properti, tanah," terang Teddy.
"Kan kemarin itu dapat yang atas nama Bunda Lina sendiri itu salon, yang di Panyawangan."
"Terus rumah yang di Panyawangan dari Kang Sule juga dikasihkan ke Bunda Lina," tambahnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)