Selebgram Olyvia Jouvan Mulai Rambah Bisnis Kuliner
Olyvia Juovan tertarik untuk menjual makanan buatannya sendiri yang bercita rasa pedas.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selebgram kenamaan Olyvia Jouvan mulai merambah bisnis kuliner.
Olyvia Juovan tertarik untuk menjual makanan buatannya sendiri yang bercita rasa pedas.
Selebgram seksi itu juga mengatakan bahwa bisnisnya bermula karena banyak yang ingin mencicipi masakannya.
"Aku mulai buka usaha kuliner ini sekitar akhir Februari. Motivasinya karena banyak banget orang yang pengen cobain masakan aku," kata Olyvia Jouvan kepada awak media, Rabu (6/5/2020).
Baca: Fakta Unik Gudeg, Kuliner Khas Jogja yang Ada Sejak Zaman Kerajaan Mataram Islam
"Karena akukan sering postingan soal masakan-masakan pedes. Mereka penasaran pengen cobain juga," ujar Olyvia.
Makanan cumi dan ceker super pedas jadi menu andalan Olyvia Jouvan. Sejauh ini Olyvia Jouvan masih belum membuka toko. Cumi dan ceker super pedas dibuat di rumahnya dan dijual via online.
Olyvia memulai merintis bisnis kuliner cumi dan ceker super pedas di Bali. Baru beberapa bulan, bisnis Olyvia Jouvan sudah mendapat respons positif.
"Orang tua aku kan dari Manado. Tau sendirikan orang Manado suka yang pedes-pedes. Mungkin dari situ ya. Kalo tidak makan yg pedes-pedes bawaannya pusing kepala. Keluarga juga suka makan yg pedes-pedes," lanjut Olyvia.
"Ya yang bikin beda dari yang lain tingkat pedesnya. Semua masakan aku pedes-pedes. Rasanya ngangenin. Sekali coba rasanya pengen nambah terus. Bikin ketagihan. Pedesnya tuh bikin maknyos," beber Olyvia.
Hingga kini ia tetap aktif sebagai selebgram sembari terus menjalani bisnis kulinernya itu.
"Aku enggak pernah milih jadi selebgram, enggak tau juga kenapa orang-orang bilang aku selebgram. Mungkin awalnya ada satu online shop nawarin endorse aku. Mungkin dari sana online shop lain lihat follower jg responsnya baik ke barang yg aku endorse. Mungkin dari sana jadi banyak yg pengen endorse," imbuh Olyvia Jouvan.