Penyanyi Stan Isakh Meninggal Saat Jadi PDP Corona, Sempat Alami Sesak Napas karena Pneumonia Duplex
Penyanyi Stan Isakh sempat menjalani perawatan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Penulis: Nuryanti
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Stan Isakh meninggal dunia pada Minggu (10/5/2020) pagi.
Kabar duka ini sebelumnya dibenarkan oleh sahabat Stan Isakh, Aldo, saat dihubungi Kompas.com.
“Stan meninggal dunia tadi pagi, telah makamkan,” tulis Aldo melalui pesan singkat, Minggu, dikutip dari Kompas.com.
Penyanyi dari lagu Nyawaku Untukmu ini, sempat menjalani perawatan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram pribadinya @stantheman.official, Minggu (3/5/2020) lalu.
Stan Isakh dirawat sebagai pasien PDP virus corona di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur.
Baca: Meninggal Saat Diisolasi, Pesan Terakhir Penyanyi Stan Isakh: Virus Corona Bisa Serang Siapa Saja
Dalam unggahannya itu, ia mengajak untuk menjaga kesehatan agar terhindar dari virus corona.
Saat itu, ia belum tahu apakah positif atau negatif corona, karena masih menunggu hasil swab test.
Ia mengungkapkan, dirinya sempat mengalami sesak napas, karena pneumonia duplex.
Sehingga, Stan Isakh harus menjalani isolasi di rumah sakit selama 14 hari.
"Day +5 / Rawat isolasi PDP Covid19. Akhirnya setelah Hari ke 5 dirawat secara intensif saya berani membuka diri agar teman2 semua serius menjaga kesehatan Dan anjuran pemerintah untuk hidup Sehat melawan virus Corona .
Meski sy Belum tahu positif / negatif Karena Masih menunggu hasil Dari tes swap, saya hanya ingin berbagi virus Corona bisa meyerang siapa saja Dan kapan saja.
Saya sesak nafas Karena pneumonia duplex , setelah diperiksa diputuskan isolasi selama 14 Hari. Mohon doanya ya teman2 . Semangat," tulisnya.
Baca: Sesak Nafas, Dirawat Status PDP Covid-19, Penyanyi Stan Isakh Meninggal Sebelum Tahu Hasil Tes Swab
Saat menjalani isolasi pada hari kedelapan, Stan Isakh masih menunggu hasil tes swab.