Saya membuat laporan ini karena suami dari artis yang saya pegang saat ini (Syahrini)," kata Aisyahrani di siaran live Instagram Humas Polda Metro Jaya Jakarta Selatan, Kamis (28/5/2020).

"Dalam pelaporan ini saya dibantu oleh beberapa tim pengacara, salah satunya bang Hotman Paris Hutapea," tambahnya.

Rani mengungkapkan rasa terimakasihnya atas tertangkapnya satu tersangka penyebar konten porno atas nama Syahrini.

Kini giliran perkara dugaan pencemaran nama baik yang diduga dilakukan pedangdut Lia Ladysta kembali diseriusi.

Bahkan Lia sudah mendapat panggilan pertama pada Maret kemarin.

Lia Ladysta Tak Penuhi Panggilan Polisi

Lia Ladysta sebetulnya sudah mendapat panggilan pemeriksaan dari Polda Metro Jaya pada Maret lalu.

Namun karena saat itu pandemi virus corona baru muncul di Indonesia, membuat personil Tiga Serigala itu tak bisa memenuhi panggilan kepolisian.

Hal tersebut diungkapkan Julius selaku manajer dari Lia Ladysta saat dihubungi awak media pada Rabu (3/6/2020). Julius juga mengatakan bahwa panggilan yang masuk untuk Lia baru satu kali.

"Panggilan baru satu kali (pangilan pertama). Kemarin pas mau dipanggil masih dalam keadaan corona," kata Julius.

"Karena sekarang sudah ada kelonggaran (PSBB) makanya dikasih kelonggaran kehadiran. Jadi menjadwalkan ulangi," lanjurnya.

Julius mengatakan bahwa setelah tanggal 10 Juni, Lia Ladysta akan kembali mendapat panggilan ke dua. Sebab pihak kepolisian mengikuti masa PSBB berakhir.

"Nanti setelah tanggal 10 Juni baru dijadwalkan. Karenakan situasinya masih PSBB berakhirnya juga tanggal 4," ujarnya.

"Jadinya supaya kondisi aman dulu. Dari pihak Polda juga memaklumi dengan kondisi seperti ini makanya setelah tanggal 10 Juni Lia bakal memenuhi panggilan," terangnya.