Pembully Anaknya Tolak Bikin Video Permintaan Maaf, Alasan Dia Takut Dibully, Ruben Onsu Keki
Presenter Ruben Onsu sudah menghubungi pemilik akun yang mengancam membunuh dan mem-bully anaknya di media sosial.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Presenter Ruben Onsu sudah menghubungi pemilik akun yang mengancam membunuh dan mem-bully anaknya di media sosial.
Percakapan dilakukan via direct message (DM).
Bahkan Ruben Onsu juga mengunggah video pelakunya di akun Instagram pribadinya.
"Sempat ada komunikasi sama saya langsung. Saya juga sudah mendapatkan kontak pelakunya," kata Ruben Onsu ketika ditemui di gedung Trane TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (6/11/2020).
Baca juga: Anak Ruben Onsu Diancam, Kondisi Prikis Sarwendah yang Masih Menyusui Terganggu
Dalam percakapan tersebut, Ruben Onsu hanya meminta pelaku membuat video pernyataan maafnya karena telah membully dan mengancam Thalia Putri Onsu dan Betrand Peto.
"Dia sempat minta maaf. Tapi cuma tulisan aja, enggak berani buat video," ucapnya.
Menurut suami Sarwendah Tan itu, membuat video berisikan permintaan maaf telah menghina Thalia Putri Onsu dan Betrand Peto, adalah hal yang tepat.
Sebab, sang pelaku juga membully dan mengancam Thalia dan Betrand dalam bentuk video, yang diunggah ke akun instagramnya.
Baca juga: Ruben Onsu Geram, Ada Ancaman Pembunuhan di Media Sosial, Putrinya Jadi Sasaran
"Terus saya tanya, 'kenapa enggak berani bikin video permintaan maaf? Katanya enggak mau takut dibully. Loh saya bilang, 'kamu mau bully anak saya tapi kamu enggak boleh (dibully). Gimana sih curang banget'. Terus dihapusin fotonya dan hilang di DM," jelasnya.
Saat berkomunikasi, Ruben mengatakan bahwa pelaku sudah meminta maaf dan memberitahukan alasan ia membully Thalia Putri Onsu dan Betrand Peto.
"Alasannya memang real soal individu, bukan hal lain," tegasnya.
Lebih lanjut, Ruben Onsu sejauh ini belum bisa memaafkan pelaku yang membully dan mengancam kedua anaknya. Ia akan melaporkan pelaku ke polisi Senin (9/11/2020).
"Saya berdiri di sini atas nama keluarga saya," ujar Ruben Onsu.