Sepak Terjang Penyiar Legendaris Larry King yang Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Penyiar Legendaris Larry King Mengembuskan Napas Terakhir di Usia 87 Tahun, Intip Sepak Terjangnya Selama 63 Tahun Berkarier
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Penyiar legendaris Amerika Serikat (AS) Larry King telah mengembuskan napas terakhirnya di usia 87 tahun kemarin, Sabtu (23/1/2021).
Dilansir dari TMZ, Penyiar yang telah memandu lebih dari 30.000 wawancara selama 63 tahun berkarier itu meninggal di Cerdars-Sinai Medical Center yang diinformasikan langsung oleh Ora Media, perusahaan yang dipimpin Larry.
Sebelum meninggal, Larry didiagnosa terpapar Covid-19 usai berlibur dan telah dirawat di ICU selama beberapa hari.
Namun, ketika dirinya akan dipindahkan ke bangsal reguler di rumah sakit, nyawanya tak dapat tertolong lagi.
Larry memulai kariernya sebagai penyiar di stasiun radio WAHR-AM di Miami, Amerika Serikat.
Awalnya, pekerjaan Larry di stasiun radio itu membersihkan stasiun, hingga akhirnya Larry diminta untuk menjadi penyiar menggantikan rekan kerja sebelumnya yang telah berhenti.
Dari situlah program 'The Larry King Show' bermula, sebuah acara bincang-bincang radio tengah malam yang memulai debutnya pada tahun 1978 di 28 kota.
Dalam waktu 5 tahun, acara yang dipandu Larry itu langsung meluas di 118 kota.
Kariernya semakin meroket ketika tahun 1985, sebuah program bernama 'Larry King Live' ditayangkan perdana di CNN.
Larry berhasil mewawancarai berbagi publik figur ternama di Amerika Serikat, seperti Sir Paul McCartney, John F. Kennedy Jr dan Marlon Brando, hingga Presiden Gerald Ford, Bill Clinton, dan Barack Obama.
Sosok Larry yang fenomenal semakin dikenal oleh publik karena talentanya yang unik dan menakjubkan.
Ia bisa membawa suasana yang menarik ketika mengajak para tamunya untuk berbincang.
Diketahui, Larry tidak pernah mempersiapkan pertanyaan secara detail, karena ia hanya bermodalkan 'mendengar' dan langsung mengajukan pertanyaan sesuai alur wawancara.
Tidak berhenti di situ, Larry terus melebarkan sayapnya hingga mendirikan sebuah program komedi berjudul 'Larry King: Stand Up' yang memulai debutnya 4 bulan setelah memutuskan berhenti dari program 'Larry King Live' pada tahun 2010.
Larry juga merilis sebuah serial online dengan nama 'Larry King Now' yang ditayangkan di saluran berita milik Rusia.
Fakta lain yang membuat nama Larry King semakin melambung tinggi adalah karena pernikahannya yang dilakukan sebanyak 8 kali.
Karya-karya Larry dalam bentuk buku pun laris dibaca oleh warga Amerika Serikat.
Ia berhasil menerbitkan lebih dari 20 buku dan memiliki kolom mandiri di USA Today selama beberapa dekade.
Sepak terjang kariernya mulai menurun ketika Larry menderita serangan jantung beberapa kali hingga menjalani sebuah operasi di tahun 1987.
Bahkan, penyiar legendaris itu juga menikahi istri terakhirnya, Shawn King, di UCLA Medical saat dirinya tengah sakit.
Di akhir usianya, Larry meninggalkan 5 anaknya, Cannon, Chance, Danny, Kelly, dan Larry Jr.
Berbagai pencapaian yang telah diraihnya menjadi memori yang terkenang bagi para penggemarnya.
Duka yang mendalam untuk Larry King, semoga tenang dan damai bersamaNya.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Penyiar Legendaris Larry King Mengembuskan Napas Terakhir di Usia 87 Tahun, Intip Sepak Terjangnya Selama 63 Tahun Berkarier