Mengapa Lebih Banyak Dance Cover K-Pop Dibanding Grup Tari Tradsional
Sudah sejak lama K-Pop digemari anak muda, satu diantaranya ialah dance. Tidak heran banyak anak muda yang melakukan dance cover K-Pop.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Reporter Tribunnews, Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah sejak lama K-Pop digemari anak muda, satu diantaranya ialah dance. Tidak heran banyak anak muda yang melakukan dance cover K-Pop.
K-Pop merupakan jenis musik populer yang berasal dari Korea Selatan. Banyak artis atau girl/boy grup musik pop Korea yang sudah menembus batas dalam negeri dan populer di mancanegara.
Antusias akan musik K-Pop ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari demam Korea di berbagai negara, khususnya Indonesia.
Baca juga: Raffi Ahmad Izinkan sang Istri Jadi Dancer Usai Dapat Tawaran Menari dengan Honor Rp 300 Juta
Baca juga: Pandemi Covid-19 Tak Halangi Dance Cover K-Pop Berlatih, Tetap Patuhi Protokol Kesehatan
Beberapa girl dan boy grup K-Pop banyak di idola kan oleh anak muda Indonesia, yang lagi hits saat ini ialah BLACKPINK dan BTS.
Beberapa dance cover K-Pop menuturkan alasan lebih memilih dance cover K-Pop, namun tidak semua komunitas melupakan bagian penting kebudayaan Indonesia yaitu tari tradisional.
"Dari kecil hoby nari atau/dance. Sejak kelas 6 SD juga sudah mengikuti tari tradisional dan dance modern. Mungkin aku lebih memilih dance cover K-Pop, karena antusiasmenya K-Pop di sini, lalu mencoba, akhirnya dapet skill lalu gabung komunitas," ujar Alya selaku dance cover K-Pop asal Komunitas Gen111Crew.
Alya juga menuturkan bahwa dirinya memfavorietkan member Kang Seul-gi dari girl grup Red Velvet asal Korea Selatan.
Seperti yang diketahui, Indonesia juga memiliki idol K-Pop, yaitu Dita Karang yang merupakan anggota girl grup Secret Number.
Namun walau boomingnya K-Pop saat ini, beberapa komunitas dance cover K-Pop juga tetap tidak melukapakan tari tradisional.
"Komunitas ini berdasarkan hoby atau suka kebudayaan luar negeri, namun kami tetap belajar kebudyaan kami. Untuk project tari tradisional kami sudah rencanakan dari tahun kemarin, dan sedah tahap penggarapan. Anggota kami juga ada yang mengikuti ekskul tari tradisional di sekolahnya," ujar Desop selaku founder komunitas dance cover Gen111Crew.