Jawara Pop Academy Waode Heni Andraini Cerita Masa Lalu, Bantu Orangtua Jualan Thai Tea
Waode Heni Andraini menjuarai ajang pencarian bakat Pop Academy pada 17 Januari 2021. Ia memperoleh uang Rp 350 juta sebagai hadiah.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Waode Heni Andraini menjuarai ajang pencarian bakat Pop Academy pada 17 Januari 2021. Ia memperoleh uang Rp 350 juta sebagai hadiah.
Bagi Waode, prestasi tersebut telah mengubah hidupnya jadi lebih baik.
"Pastinya bersyukur, karena aku tuh selama ini sering banget ikut audisi tapi tidak menang. Mungkin belum rezeki," kata Waode Heni Andraini dalam jumpa pers virtual 'Semangat Senin', Senin (8/3/2021).
Waode memang bercita-cita jadi penyanyi. Banyak audisi ajang pencarian bakat diikutinya.
Sebut saja dari "I Can See Yout Voice", The Voice Indonesia, Liga Dangdut Indonesia, hingga Pop Academy Indosiar.
"Aku rajin banget ikut audisi. Cuma karena tidak menang," lanjut Waode.
Baca juga: Sudah Punya Lagu Sendiri, Waode Kenang Perjuangannya Sebelum Sukses
Karena serangkaian kegagalan, Waode kemudian pulang ke kampung halaman di BauBau, Sulawesi Tenggara, setelah studinya di Jakarta selesai.
Selama di kampung halaman, wanita berusia 23 tahun itu mencari-cari informasi tentang audisi pencarian bakat sambil berjualan.
"Aku di Baubau jualan Thai Tea. Bantu-bantu orangtualah," ungkapnya.
Ketika mengetahui ada audisi Pop Academy, Waode Heni Andraini langsung mengikuti audisi tersebut. Sebab, pembukaan audisi digelar disetiap Provinsi di Indonesia.
"Aku ikut dan akhirnya bisa menjadi juara," ujar Waode Heni Andraini