Buka Warkop, Handika Pratama Ingin Serap Tenaga Kerja di Masa Pandemi
Tak sendiri, Handika Pratama mengajak sahabatnya, Alyta Farina Afriyan, membuka warkop tersebut.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak sedikit orang kehilangan pekerjaan sejak pandemi Covid-19 melanda.
Handika Pratama merasa prihatin dengan angka pengangguran di Indonesia.
Karena dasar itulah, ia membuka warkop kekinian. Bisnis barunya itu diberi nama Warkop Naik Kelas.
“Mau membuka lapangan pekerjaan yang baru karena di tengah pandemi kemarin banyak yang di PHK. Banyak pengangguran juga, terus kepikiran aja buat ngebantu," kata Handika Pratama kepada awak media Jumat (26/3/2021).
"Ini usaha gue membantu pemerintah mengurangi pengangguran di Indonesia. Ya dengan membuka usaha warkop. Satu otlet aja minimal 2-3 orang yang bisa kerja. Bahkan ada otlet yang sampai 6,” tambahnya Handika Pratama.
Baca juga: Sejak WFH, Handika Pratama dan Rosiana Dewi Sering Masak Bareng
Karena memiliki visi sama, Handika Pratama mengajak sahabatnya, Alyta Farina Afriyan membuka warung tersebut.
“Di sini kita mau mengangkan brand yang bisa masuk di kalangan mana pun, kita tahu kalau warkop sudah tenar di tahun 90 an, aku dan Handika merubah warkop menjadi tempat tongkrong yang
kekinin tapi tidak merubah tempat nongrong yang ternyaman di era 90an," kata Alyta Farina Afriyan.
"Kita tidak mau kalah dengan kopi kekinian seperti kopi dari hati dan tentang kopi, kita yakin membangkitkan kembali warkop menjadi lebih milenials agar warkop tetap menjadi tempat nongkrong yang paling asyik,” ujarnya.
Di Wakop Naik Kelas, Handika Pratama menawarkan kenyamanan namun tidak menghilangkan sensasi nongkrong layaknya di sebuah warkop.
“Sekarang setuju nggak warkop naik kelas, itu dari zaman sekolah sampai sekarang tempat yang paling enak itu warkop," ucap Handika.
"Bisa ngopi dan lama-lama.Terus pendapatannya lebih dari orang-orang kerja kantoran lah. Jadi ya warkop enggak ada matinya sampe sekarang,” ujarnya.
Menu yang disediakan pun tak jauh beda dengan warkop pada umumnya namun tetap mengikuti tren yang ada.
Walau nuansa yang diberikan adalah sebuah kafe mewah, namun harganya relatif murah. Dari Rp 6.000 hingga Rp 23.000.
Kini warkop Naik Kelas akan jadi pesaing baru kopi dari hati milik Venjii Hernando.
Yang lebih menarik lagi, pengunjung bisa berlama-lama berada di sana. Bahkan Warkop Naik Kelas juga menyediakan wifi.
Hingga kini, Warkop Naik Kelas sudah memiliki 10 otlet yang tersebar di wilayah Jabodetabek hingga Jawa Barat.
Untuk mereka yang ingin bermitra pun Warkop Naik Kelas Bersama PT Indosukses Makmur Berjaya.
"Di kita itu harga untuk bermitranya juga murah banget. Untuk kopi dan dapet mesin kopi dan lain-lain dimulai dari Rp 130 jutaan. Tidak termasuk pegawai dan lokasi," ucap Handika Pratama.