Myanmar Memenangkan Best National Costume di Miss Universe 2020 meski Kenakan Kostum Pengganti
Myanmar berhasil menyabet penghargaan Best National Costume di Miss Universe 2020 meski kostum awal yang harusnya dikenakan saat ajang itu hilang
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
Sayangnya, Thuzar tidak lolos ke babak 10 besar.
Perjalannya terpaksa terhenti di babak TOP 21.
Miss Universe sebagai Platform untuk Memprotes Kudeta
Setelah menggunakan Kompetisi Miss Universe ke-69 sebagai platform untuk memprotes kudeta militer di negaranya, Thuzar tidak tahu ke mana ia akan pergi setelah kompetisi.
Sebab, Thuzar diberitahu bahwa ia tidak dapat kembali ke Myanmar lagi.
New York Times menyebut, segera setelah mendarat di Florida, Thuzar memposting sebuah video otobiografi di Facebook.
Baca juga: Dibebaskan Otoritas Myanmar, Wartawan Jepang Yuki Kitazumi Akhirnya Mendarat di Bandara Narita
Baca juga: Eks Ratu Kecantikan Myanmar Umumkan Angkat Senjata Lawan Junta Militer: Saatnya Berjuang
Video menunjukkan Thuzar mengenakan gaun formal.
Video itu juga disisipi adegan orang-orang melarikan diri dari gas air mata serta seorang tentara menembak seorang pria yang mengendarai sepeda motor.
"Myanmar berhak mendapatkan demokrasi," katanya dalam video tersebut.
"Kami akan terus berjuang, dan saya juga berharap komunitas internasional akan memberi kami bantuan yang sangat kami butuhkan."
Acara puncak Miss Universe 2020 digelar pada Senin (17/5/2021) mulai pukul 07.00 WIB.
Profil Thuzar Wint Lwin
Dilansir Manila Bulletin, Thuzar Wint Lwin adalah seorang mahasiswa bahasa Inggris di University of East Yangon.
Ia juga memiliki diploma di bidang manajemen pariwisata dan perhotelan dari Star University di Myanmar.