Pernah Ditangkap Polisi Terkait Narkoba, Roy Kiyoshi Akui Trauma, Ingin Ubah Penampilannya
Penangkapan tersebut menjadi kenangan buruk bagi Roy Kiyoshi. Ia ingin benar-benar melupakannya.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Roy Kiyoshi pernah tersandung kasus narkoba. Pengalaman pahit itu membuatnya trauma.
Karena itu pula Roy Kiyoshi mengubah penampilannya.
Hal itu diungkap Roy Kiyoshi saat menjadi bintang tamu di konten YouTube milik Boy William.
"Gue itu trauma dengan imej gue yang dulu, yang ada kasus obat kemarin, pengin mengubah dengan sesuatu yang baru," ujar Roy Kiyoshi melalui kanal YouTube Boy William, dikutip Tribunnews, Rabu (2/6/2021).
Baca juga: Roy Kiyoshi dan Robby Purba Kembali Bersama Lewat Program Garis Tangan
Roy Kiyoshi membagikan cerita ketika dirinya ditangkap pihak kepolisian atas kasus narkoba di kediamannya.
Roy Kiyoshi mengklaim jika jenis narkoba yang diamankan pihak kepolisian ialah obat yang Ia beli tanpa resep dokter.
"Kebetulan karena gue terlalu takut dengan pandemi sehingga gue takut keluar pergi ke dokter. Jadi, gue beli obat tanpa resep," terangnya.
Penangkapan tersebut menjadi kenangan buruk bagi Roy Kiyoshi.
Saking traumanya, ia pun berusaha melupakan momen itu dengan mengganti perabotan di kamar dan rumahnya.
Sampai-sampai mantan kekasih Evelyn Nada Anjani itu ogah mengingat masa kelamnya.
"Jadi, gue enggak mau ingat-ingat masa lalu yang polisi datang ke rumah, gue ke tangkap kayak gitu," aku Roy Kiyoshi.
Diketahui, Roy Kiyoshi ditangkap di kediamannya kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (6/5/2020).
Roy Kiyoshi telah bebas dari rehabilitasi dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, pada Oktober 2020, lalu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.