NELUSUR, Mengikuti Perjalanan Sara Wijayanto Lokasi Terbengkalai dan Angker
Tak sendirian. Sara Wijayanto didampingi suaminya, Demian Aditya. Termasuk Wisnu Hardana, adik Sara, dan Fadi Iskandar.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Sara Wijayanto menelusuri tempat-tempat terbengkalai dan angker di beberapa wilayah di Indonesia.
Tak sendirian. Sara Wijayanto didampingi suaminya, Demian Aditya. Termasuk Wisnu Hardana, adik Sara, dan Fadi Iskandar.
Mereka yang tergabung dalam tim diarymisterisara menamakan acaranya NELUSUR. Acara tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan INSPIRE PRODUCTION.
Visi dan misi NELUSUR, menurut Demien, ingin menyampaikan cerita dari sebuah lokasi yang yang mereka datangi.
"Kami berharap dengan menceritakan ini lewat kanal YouTube, tidak hanya tim diarymisterisara saja yang bisa mendapatkan pelajaran dari cerita "mereka" tetapi pesan yang di dapat semoga bisa menjadi pembelajaran untuk mereka yang mau belajar," timpal Sara Wijayanto.
Sara sendiri tampil sebagai host. Demian sebagai director, Fadi co-Host dan Wisnu spirits-ilustrator. Mereka didukung sepenuhnya oleh INSPIRE PRODUCTION.
Lantas apa bedanya diarymisterisara dengan NELUSUR?
Baca juga: Nikahi Mantan Pecandu Narkoba, Demian Aditya Akui Sering Dipukul Sara Wijayanto saat Tidur
Seiringnya waktu, diarymisterisara berkeinginan untuk membawa ini ke sebuah pengalaman dan perjalanan yang lebih dari apa yang pernah dijalani.
"Hal inilah sebuah kesempatan yang akhirnya membawa kami kepada nama NELUSUR, kami telah meNELUSURi tempat-tempat yang sebagian di antaranya bisa dibilang sangat sulit digunakan untuk kepentingan syuting horor, salah satu di antaranya adalah tempat bersejarah Lawang Sewu yang terletak di Semarang," jelas Demian.
"Selain itu lokasi syuting nelusur dalam NELUSUR ini adalah KabupatenCirebon, Semarang, Solo dan Jogja, sebagian syuting di Jawa Tengah kami lakukan secara berurutan dalam sebuah rangkaian perjalanan," tambah Demian.
Proses pembuatan video ini, total keseluruhan syuting memakan waktu kurang lebih 2 minggu exlude post-production.
Tentang perizinan tempat syuting, dua lokasi dari peNELUSURan bisa terbilang perizinannya cukup sulit, tapi tim berterima kasih kepada pihak INSPIRE PRODUCTION karena mendapatkan izin yang layak.
"Dengan berbagai kesulitan dalam mendapatkan izin untuk di lokasi ini, akhirnya kami berhasil mendapatkan kesempatan meNELUSURi gedung yang konon kabarnya cukup dikenal sangat berhantu,"
"Jujur kami tidak pernah tahu apa yang kami temukan disana sampai akhirnya kami tiba di lokasi syuting. Chapter 1 adalah awal dari perjalanan 5 kota dalam rangkaian NELUSUR, pastinya dalam setiap kota yang kami singgahi akan membawa pesan dan kesan tersendiri dalam peNELUSURan kami," ungkap team.