Penembakan Kru oleh Alec Baldwin, Polisi Telurusi Asal Peluru Asli di Lokasi Syuting Film Rust
Di lokasi syuting, Alec Baldwin menembakkan pistol Colt antik yang diisi peluru asli. Akibat kejadian itu, Halyna Hutchins tewas.
Editor: Willem Jonata
Pistol itu juga telah diklaim "cold gun," yang berarti aman untuk digunakan.
Di hari kejadian, setelah bersiap untuk adegan di lokasi syuting di gereja, ada istirahat makan siang.
Kru dibawa dengan shuttle ke tempat lain untuk makan.
Souza mengatakan mereka kembali ke lokasi syuting setelah makan tetapi dia "tidak yakin apakah senjata api itu diperiksa lagi."
Dalam laporan lengkap tentang penembakan fatal itu, ia menggambarkan Baldwin sedang duduk di bangku gereja kayu.
Baldwin berlatih adegan mengarahkan pistol ke lensa kamera.
Souza mengatakan dia berdiri di belakang Hutchins dan "melihat sudut kamera".
Ia lalu melihat Hutchins memegang bagian tengah tubuhnya dan mulai oleng ke belakang, sebelum Souza sendiri menyadari dia berdarah di bahunya.
Hutchins mengalami luka tembak di bagian dada.
Ditanya tentang "perilaku kru", Souza mengatakan kepada penyelidik semua orang akur dan tidak ada pertengkaran, setidaknya sepengetahuannya.
Namun, enam anggota kru kamera berhenti karena keterlambatan pembayaran dan kondisi keamanan.
Kameramen Reid Russell, yang berdiri di dekat Hutchins dan Souza ketika pistol itu ditembakkan, mengatakan dia ingat Joel berdarah di tubuhnya, sementara Hutchins mengatakan dia tidak bisa merasakan kakinya.(Kompas.com/Tribunnews.com/Yurika/Tiara Shelavie)