Ini Permintaan Terakhir Dorce Gamalama sebelum Meninggal Dunia: Ingin Dibersihkan Kamarnya
Dorce Gamalama sempat menyampaikan permintaan terakhir sebelum meninggal dunia.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Srihandriatmo Malau
Isak tangis keluarga pecah ketika peti jenazah dikeluarkan dari mobil menuju liang lahat.
Sejumlah pelayat tampak berkumpul untuk mengantar Dorce ke peristirahatan terakhir.
Prosesi pemakaman digelar dengan menggunakan protokol Covid-19 super ketat. Petugas kuburan semuanya menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Keluarga dan kerabat kembali tak kuasa menahan tangisannya saat peti jenazah Dorce diturunkan ke liang lahat.
Kemudian satu di antara pihak keuarga mengumandangkan azan dari pinggir makam setelah jenazah dikebumikan.
Melihat hal tersebut, keluarga kemudian menabur bunga ke makam Dorce.
Usai Dorce dimakamkan, pihak keluarga kemudian mengelilingi makam.
Sejumlah pelayat pun ikut duduk di sekeliling makam dan membaca surah Yasin.
Sebelumnya, Jenazah Dorce Gamalama telah meninggalkan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) untuk segera di makamkan.
Sekitar pukul 13.00 WIB jenazah dibawa menggunakan mobil ambulan dengan diiringi mobil kerabat dan juga keluarga besarnya yang ikut mengantar.
Jenazah tiba di TPU Bantar Jati pukul 14.00 WIB, saat menuju ke pemakaman, jenazah disolatkan terlebih dahulu di Masjid Hayyu 63, jenazah Dorce dibawa ke TPU Bantar Jati.
Sebagai informazi, Dorce meninggal karena Covid-19 disampaikan oleh Hetty Soenjaya selaku kerabat terdekatnya.
Dorce Gamalama meninggal di usia 58 tahun.
Sebelumnya, Dorce Gamalama juga diopname karena sakit diabetesnya dan Demensia Alzheimer. (Fauzi Alamsyah/Mohammad Alivio)