TRIBUNNEWS.COM- Angel Lelga baru saja melapor polisi karena menjadi korban bisnis kripto, yaitu Angel Token.

Menindaklanjuti laporannya, Angel Lelga baru saja membawa saksi dan barang bukti ke polisi, Kamis (9/6/2022).

"Saksi pertama adalah Ozy Syahputra kemudian saksi kedua adalah Tata Liem, Ozy adalah teman terdekat Mba Angel Lelga, sementara Tata Liem adalah manager artisnya Mba Angel Lelga," ungkap Kuasa Hukum Angel Lelga, Deolipa Yumara, saat ditemui Grid.ID di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (9/6/2022).

Baca juga: Dulu Bangga Geluti Bisnis Token, Nyatanya Angel Lelga Diperdaya, Ini Kronologinya

Ozy Syahputra mengungkapkan bahwa dirinya ada ketika Angel Lelga berada dalam situasi diminta untuk menjadi Brand Ambassador.

"Kalau saya taunya karena selain saya yang tau jawaban itu Tata ya, karena Tata sebagai manajer dia yang lebih tau soal kontrak soal ini, tapi setiap kejadian tuh saya selalu ada disitu, selalu ikut," ungkap Ozy Syahputra.

Pasalnya, Ozy Syahputra satu management dan sering ikut serta kegiatan Angel Lelga.

"Menemani, karena kita kan sati management, jadi setiap saat setiap waktu tuh saya selalu ada. Misalnya Angel ditawari sebagai Ambassador, saya tau, terus Angel dia ada mau masalah kontrak mungkin belum selesai nah itu dibicarakan lagi, nah saya ada disitu," ungkap Ozy Syahputra.

Hal tersebut dibenarkan oleh Angel Lelga yang mengungkapkan bahwa Ozy Syahputra memang sering ikut dirinya berkegiatan.

"Positif thinking aja, kalau Kak Ozy memang setiap kegiatan saya, namanya satu manajemen kan sudah saya anggap seperti kakak," ungkap Angel Lelga.

Selain itu, Angel Lelga mengungkapkan bahwa dirinya sangat akrab dengan Ozy Syahputra sejak dulu.

"Dari dulu kalau ada apa-apa saya cerita, dia juga mengetahui apa yang terjadi dari proses saya bertemu, keluh kesah saya kok setiap saya bekerja, saya tagih, saya minta laporan kok mengecewakan.

Akhirnya karena Bang Ozy lebih dewasa, mengabarkan saya sabar baik-baik, makanya hari ini Bang Ozy datang ke sini untuk menjelaskan kepada penyidik tentang apa yang dia ketahui, apa yang dilihat," tutup Angel Lelga.

Kasus ini bermula ketika Angel Lelga diminta untuk menjadi Brand Ambassador (BA) Angel Token, namun tak kunjung menerima pembayaran.

Disamping itu, Angel Lelga juga diminta untuk mentransfer sejumlah dana ke pihak Angel Token yang katanya uang tersebut digunakan untuk pembukaan akun kripto.

Namun, akun tersebut tidak pernah ada hingga saat ini dan aliran dana yang ditransfernya tersebut juga tidak tahu entah kemana.

Akibatnya, Angel Lelga mengalami kerugian yang ditaksir mencapai miliaran rupiah.

(Grid.ID/Rissa Indrasty)