Beda Kronologi Iko Uwais dan Rudi soal Kasus Dugaan Penganiayaan, Kini Saling Lapor ke Polisi
Iko Uwais dan pihak Rudi membeberkan kronologi dugaan penganiayaan versi masing-masing. Kini kedua belah pihak saling lapor ke polisi.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Aktor Iko Uwais dilaporkan ke polisi atas kasus dugaan penganiayaan pada Minggu (12/6/2022).
Iko dilaporkan oleh pria bernama Rudi ke Polres Metro Bekasi Kota.
Informasi ini telah dibenarkan oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki.
"Iya benar, laporan sudah kami terima," ujarnya saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Senin (13/6/2022).
Terkait kejadian ini, pihak Iko dan Rudi membeberkan kronologi kejadian versi mereka masing-masing.
Baca juga: Profil Iko Uwais, Aktor yang Dilaporkan atas Kasus Dugaan Penganiayaan, Pernah Jadi Sopir 2 Tahun
Baca juga: Iko Uwais Dilaporkan karena Dugaan Kasus Penganiayaan, Ungkap Kondisi Fisiknya, Tak Tidur 3 Hari
Lantas, seperti apa kronologi kejadian versi Iko dan Rudi?
Kronologi Versi Iko Uwais
Dikutip dari Kompas.com, perseteruan antara Iko Uwais dan Rudi bermula ketika Iko mengunakan jasa Rudi untuk merancang desain interior rumah dengan biaya sebesar Rp300 juta.
Iko mengaku telah memenuhi kewajibannya dengan melakukan pembayaran termin pertama dan kedua.
Tetapi, Rudi tak membuat desain interior sesuai keinginan Iko dan kesepakatan awal.
Iko pun meminta Rudi untuk merevisi desain interior tersebut, namun justru mendapatkan perlakuan tak menyenangkan.
Rudi tak hanya menghindar, ia juga menghina Audy Item menggunakan kata-kata kasar.
"Menyebut istri pelapor sekaligus korban ini menggunakan kata-kata jin dan babi ngepet," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, Selasa (14/6/2022).
Lalu, pada Sabtu (11/6/2022), Iko tak sengaja bertemu Rudi yang melintas di depan rumahnya di kawasan Cluster Vernonia Residence, Kota Bekasi.
Saat itulah Iko dan Rudi terlibat adu mulut hingga berujung aksi pemukulan.
Perkelahian tersebut terjadi karena Rudi tak terima diambil foto dan video oleh sang aktor.
Dilansir Tribunnews.com, pengambilan foto dan video tersebut bermaksud untuk membuktikan keberadaan Rudi yang tidak bertanggungjawab terkait perjanjian keduanya sejak awal.
Iko mengaku Rudi sempat menendang perutnya karena merasa tak terima dirinya direkam.
Baca juga: Tak Hanya Iko Uwais Diperiksa, Saudaranya Juga Dipanggil Terkait Laporan Dugaan Penganiayaan
Baca juga: Kaget Iko Uwais Dilaporkan Kasus Penganiayaan, Billy Syahputra : Nggak Emosian
Tak hanya itu, Rudi disebut-sebut hendak memukul saudara Iko, Firmansyah, menggunakan tutup tong sampah.
Iko pun langsung menendang Rudi untuk melindungi Firmansyah.
"Nah, melihat kondisi itu, ya otomatis klien kami, Bang Iko berusaha untuk menyelamatkan saudaranya, ditendang sebagai bentuk pembelaan."
"Ini harus ditegaskan, sebagai bentuk pembelaan, bukan dalam maksud mencederai atau melukai Saudara Rudi," terang kuasa hukum Iko, Leonardus Sagala, saat jumpa pers di Jakarta Selatan, Selasa dini hari, dikutip dari Kompas.com.
Akibat dari insiden tersebut, kata Leo, Iko mengalami luka di bagian perut sisi kiri.
"Kami juga ada bukti fotonya. Pada saat ini, Bang Iko belum bisa hadir karena sedang melakukan visum, didampingi dengan pihak kepolisian atas apa yang dia alami," tandasnya.
Iko sendiri telah melaporkan Rudi ke Polda Metro Jaya pada Selasa, terkait dugaan penganiayaan dan pencemaran nama baik, sebagaimana dilansir Tribunnews.com.
Kronologi Versi Rudi
Sementara itu, menurut Rudi, perseteruan antara dirinya dan Iko Uwais terjadi lantaran sang aktor belum membayar sisa jasa desain interior sebesar Rp150 juta.
"Berdasarkan laporan, kekurangannya sekitar Rp100 sampai 150 juta," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Ivan Adhitiria, Senin (13/6/2022), dilansir Tribunnews.com.
Baca juga: Iko Uwais Dilaporkan karena Penganiayaan, Suami Audy Item Ungkap Rudi Lebih Dulu Menendang Perutnya
Baca juga: Hari Ini, Iko Uwais Bakal Diperiksa Polres Metro Bekasi Terkait Kasus Dugaan Pengeroyokan
Rudi pun berupaya menghubungi Iko lewat WhatsApp, namun tak mendapat respons.
Ia juga mengirimkan tagihan sebesar Rp150 juta pada Iko lewat berbagai cara.
Tetapi, hasilnya juga nihil.
"Penagihannya dari berbagai macam cara, menggunakan telepon, kirimkan invoice via WhatsApp," tuturnya Ivan, dilansir Tribunnews.com.
"Terus terjadilah cekcok mulut, perselisihan antara dua belah pihak ini," tambah Ivan.
Lalu, mereka pun bertemu secara tak sengaja ketika Rudi melintas di depan rumah Iko.
Rudi yang tengah mengendarai mobil pun segera turun ketika suami Audy Item itu memanggil dirinya.
Namun, justru terjadi percekcokan hingga pemukulan.
Buntut laporan yang dilayangkan Rudi, Iko rencananya akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan pada Selasa (14/6/2022).
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Fauzi Alamsyah/Abdi Ryanda Shakti, Kompas.com/Tria Sutrisna/Baharudin Al Farisi)