Rima Melati Tak Bisa Ditumpuk dengan Frans Tumbuan, Besok Dimakamkan di Atas Jenazah Ibundanya
Rima Melati dipastikan akan dimakamkan besok Sabtu (25/6/2022) di TPU Tanah Kusir sekira pukul 14.00 WIB.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rima Melati dipastikan akan dimakamkan besok Sabtu (25/6/2022) di TPU Tanah Kusir sekira pukul 14.00 WIB.
Aditya Tumbuan, anak keempat mendiang Rima Melati menyebut bahwa nantinya jenazah Rima akan dimakamkan di atas pusara ibundanya.
Baca juga: Wakili FFI Reza Rahadian Beri Penghormatan Terakhir ke Mendiang Rima Melati
Rima Melati tak bisa satu liang lahat dengan mendiang Frans Tumbuan, sebab sudah ada tiga jenazah di dalamnya.
"Ya pastinya ibu akan ditaruh di atas jenazah ibunya, jadi diatas (peti) ibunya," ujar Aditya Tumbuan di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat (24/6/2022).
Ia menambahkan menagapa Rima Melati di atas jasad ibunya, ini karena makam Frans Tumbuan tak bisa lagi ditumpuki peti mati.
"Kenapa, karena alm papah sudah kemaren saya bilang itu udah tumpukan ketiga, diatas ortunya, jadi sudah 3 orang," tuturnya.
Baca juga: Anaknya Tak Bisa Pulang Dari Jerman, Pemakaman Rima Melati Dipercepat Besok
Adit mengatakan bahwa sudah tidak bisa lagi ibundanya dimakamkan satu liang lahat dengan mendiang ayah.
"Iya itu tidak memungkinkan lagi untuk ditumpuk," kata Adit.
"Jadinya kita putuskan ditutup diatasmakam ibunya," ucapnya.
Sekedar informasi, keluarga sempat berencana untuk memakamkan Rima Melati pada hari Minggu (26/6/2022) di TPU Tanah Kusir.
Mendiang suaminya Frans Tumbuan juga dimakamkan di TPU Tanah Kusir, sayangnya Rima tak bisa dimakamkan di pusara Frans karena sudah terlalu banyak.
Pemakaman Rima Melati Dipercepat, Besok Dikuburkan di Atas Jenazah Ibundanya
Jenazah Rima Melati akan dimakamkan besok, Sabtu (25/6/2022) di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Sebelumnya keluarga berencana memakamkan Rima pada Minggu (26/6/2022) sembari menunggu anak bungsunya pulang dari Jerman.
Akan tetapi karena anaknya tak bisa pulang karena alasan pekerjaan, keluarga akhirnya mempercepat proses pemakaman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.