"Makanya saya selalu kabur, saya pulang, karena saya tidak mau diperlakukan seperti itu," sambungnya.

Tak kuat dengan hal ini, Marlina bahkan sempat kabur dari rumah ayah Taqy Malik dan meminta buat bercerai.

"Dua minggu pernikahan saya sempat pulang hampir satu minggu. Tapi dia memaksa, memohon, (berjanji) nggak akan melakukan itu lagi," ungkapnya.

Setelah berjanji, rupanya Mansyardin masih memaksanya berhubungan badan ketika haid.

Oleh karenanya, ia menginginkan pisah dari sang suami, kendati pernikahan mereka baru berjalan dua bulan.

Baca juga: Mansyardin Diperiksa Terkait Laporan Marlina Octoria, Dihujani 22 Pertanyaan oleh Penyidik

"Makanya sekarang saya udah nggak kuat, saya minta udah pokoknya. Saya sudah tidak mau mempertahankan rumah tangga," ujar Marlina.

"Saya selalu memaksa ceraikan saya, tapi dia tidak mau," lanjutnya.

Di kesempatan yang sama, menurut penuturan kakak Marlina, Yohanes Steven, kejadian ini sudah dialami adiknya sebanyak enam kali.

Sebagai kakak, Yohanes mengaku miris dengan apa yang dialami Marlina selama berumah tangga dengan ayah Taqy Malik.

"Dugaan sementara, adik saya berbicara dengan saya, enam kali dalam dua bulan pernikahan dari Idul Adha tahun ini," ucap Yohanes Steven.

"Yang saya mirisnya itu, adik saya lagi keadaan haid, dia seperti itu. Di mana otaknya? di mana pikirannya?

"Kalau dia manusia, dia beragama Islam, dia punya iman, seharusnya tidak seperti itu," bebernya.

Diakui Yohanes, ayah Taqy Malik itu berdalih pada sang adik bahwa hubungan tersebut dibolehkan oleh sebagian ulama.

"Adik saya kebetulan baru belajar agama. Namanya orang baru belajar itu masih gampang dibodoh-bodohi," jelas Yohanes.

"Dia taunya si abi (ayah Taqy Malik) paham dengan agama dan dia bicaranya akan dibimbing, seolah-olah bapaknya si Taqy Malik ini ahli dengan agama," tandasnya.

Berita lain terkait ayah Taqy Malik

(Tribunnews.com/Indah Aprilin)