Angelina Sondakh Minta Tak Dikaitkan dengan Kasus Putri Candrawathi: Saya Ingin Mengubur Masa Lalu
Diakui Angelina Sondakh, dirinya merasa keberatan jika kasus yang pernah menimpanya dibanding-bandingan dengan kasus lain.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
![Angelina Sondakh Minta Tak Dikaitkan dengan Kasus Putri Candrawathi: Saya Ingin Mengubur Masa Lalu](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/angelina-sondakh-mengungkapkan-keanu-massaid-yang-melihat-harga-saat-akan-membeli-sepatu-bola.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Politisi Angelina Sondakh dikait-kaitkan dengan kasus Putri Candrawathi.
Pasalnya Putri Candrawathi tidak ditahan usai ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Brigadir J.
Hal ini sangat berbanding terbalik dengan kasus korupsi yang menjerat Angelina Sondakh.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Angelina Sondakh langsung dijebloskan ke penjara.
Diketahui, Putri Candrawathi tidak ditahan pasca-ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.
Kuasa hukum Putri Candrawathi, Arman Hanis.mengajukan permohonan agar kliennya tidak ditahan dengan alasan kemanusiaan.
Baca juga: Keuangannya Belum Stabil, Angelina Sondakh Menangis Lihat Keanu Massaid Beli Sepatu Bola Diskon
Hal itu sebagaimana tertuang dalam aturan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).
"Ya, terkait soal penahanan Ibu Putri, kami sudah mengajukan permohonan untuk tidak dilakukan penahanan."
"Karena alasan-alasan sesuai Pasal 31 ayat 1 KUHAP itu kita boleh mengajukan permohonan itu dan kita mengajukan karena alasan kemanusiaan," kata Arman.
Alasan kemanusiaan yang dimaksud yakni karena Putri Candrawathi masih memiliki anak kecil.
Di samping itu, Arman menilai kondisi kesehatan Putri Candrawathi juga tidak stabil.
Menanggapi hal tersebut, Angelina Sondakh buka suara.
Melalui akun TikTok-nya, Angelina Sondakh meluapkan isi hatinya, Rabu (31/8/2022).
Sosok yang akrab disapa Angie itu mengaku kaget namanya dikaitkan dengan kasus Putri Candrawathi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.