Soal Perilaku Kekerasan Rizky Billar, Sonia Wibisono Singgung Kemungkinan Pengalaman Masa Kecil
Sonia Wibisono menyampaikan pandangannya terkait beberapa penyebab timbulnya KDRT dalam kasus ini terhadap pasangan.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Rizky Billar terhadap istrinya, Lesti Kejora, menyita perhatian publik.
Publik figur sekaligus Dokter Umum lulusan Universitas Indonesia (UI), Sonia Wibisono menyampaikan pandangannya terkait beberapa penyebab timbulnya KDRT dalam kasus ini terhadap pasangan.
Menurut dr Sonia salah satu yang timbul akibat adanya masa lalu serupa yang dirasakan pelaku KDRT.
Kejadian tersebut pun ikut terulang ketika pelaku KDRT memiliki pasangan.
Baca juga: Rizky Billar Sulit Kendalikan Emosi, Sonia Wibisono Sarankan Suami Lesti Kejora Terapi Kejiwaan
"Seperti kasus amber heard Kerap kali, orang yang melakukan KDRT memiliki masa lalu yang tidak normal dan kurang kasih sayang. Artinya, ada masalah pada inner child mereka," kata dr Sonia Wibisono kepada Tribunnews, Senin (17/10/2022).
Inner child adalah konsep yang menggambarkan sifat dan sikap kekanak-kanakan yang mungkin dimiliki setiap orang.
Meski begitu, kondisi yang terdapat di dalam setiap individu ini tidaklah sama. Hal tersebut terbentuk dari pengalaman saat masih anak-anak.
"Pemicunya bisa karena kerap mendapatkan perlakuan keras dari orangtua semasa kecil, menyaksikan KDRT di depan mata, atau tidak mendapat cukup perhatian," lanjutnya.
Kondisi tersebut pun menurutnya cukup kompleks, dimana pemikiran seseorang tidak ikut tumbuh dewasa dan masih ke kanak-kanakan meskipun ketika memiliki keluarga.
"Terkadang, troubled inner child ini tidak terlihat hingga seseorang memiliki pasangan. Bisa saja mereka terlihat baik-baik saja namun ketika memiliki pasangan, justru memperlakukan pasangan dengan kasar," ungkap Sonia.
Dokter Sonia Wibisono menambahkan hal lain yang menjadi indikasi timbulnya KDRT.
"Selain itu cemburu buta, narkoba, alkoholik - depresi juga dapat menyebabkan seseorang melakukan KDRT," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.