Dito Mahendra yang Penjarakan Nikita Mirzani Ternyata Sempat Terseret Kasus Hukum
Dugaan kasus penyekapan eks sopir Nindy Ayunda menjadi kasus yang masih terus menyeret nama Dito Mahendra
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dito Mahendra, pria yang disebut-sebut sebagai kekasih Nindy Ayunda itu, belum lama ini menjebloskan Nikita Mirzani ke penjara atas dugaan kasus pencemaran nama baik.
Namanya saat ini jadi buah bibir karena tak kunjung muncul ke media untuk memberikan tanggapan perihal masalahnya dengan Nikita.
Akan tetapi selain bermasalah dengan Nikita, Dito Mahendra juga diduga tersandung beberapa kasus lain.
Tribunnews.com mencatat sekiranya ada empat masalah yang menyeret nama Dito.
1. Dugaan Penganiayaan Security
Dito Mahendra sempat tersandung kasus dugaan penganiayaan terhadap security komplek bernama Eggi Pranata, di kawasan Kemang.
Kanit Reskrim Polsek Mampang AKP Budi Laksono membenarkan Dito Mahendra dilaporkan terkait dugaan kasus tersebut
“Iya benar (Dito Mahendra) dilaporkan. Kejadiannya di wilayah Kemang. Itu kejadian sekitar Januari atau Februari 2022,” kata Budi Laskono, Kamis (11/5/2022).
Baca juga: Dito Mahendra Tak Mau Balas Dendam dan Penjarakan Nikita Mirzani, Hanya Ingin Perbaiki Nama Baik
Kuasa hukum Eggi, Samuel Komaru Siregar mengatakan, penganiayaan terjadi di sebuah komplek perumahan elit di daerah Bangka, Kelurahan Pelang, Mampang, Jakarta Selatan, pada 4 Januari 2022 sekitar pukul 14.40 WIB.
Samuel bercerita, kejadian bermula ketika Eggi yang merupakan sekuriti di perumahan tersebut mengantarkan paket milik asisten rumah tangga (ART) Nindy Ayunda, karena paket itu COD (Cash on Delevery), Eggi menunggu di depan rumah.
Di saat bersamaan, datang mobil yang ditumpangi Nindy Ayunda dan Dito Mahendra.
Korban ditanya Nindy perihal barang tersebut ditujukan untuk siapa. Setelah dijelaskan, Nindy masuk ke dalam rumahnya.
Tak lama berselang, Dito Mahendra keluar dari mobil dan secara reflek Eggi melihatnya dan diduga disitulah terjadi tindak penganiayaan.