Pangeran Harry Malu Tak Bisa Lindungi Meghan Markle yang Sempat Ingin Akhiri Hidup
Pangeran Harry malu dan marah karena tak bisa lindungi Meghan Markle yang sempat ingin akhiri hidup akibat tekanan saat berada di Kerajaan Inggris.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Salma Fenty
"Melihat ke belakang sekarang, aku membenci diriku sendiri karenanya. Apa yang dia (Meghan) butuhkan dariku jauh lebih banyak daripada yang bisa kuberikan."
Baca juga: Marah Meghan Markle Tak Boleh ke Balmoral, Pangeran Harry Tolak Makan Malam dengan Raja Charles III
Meghan Markle tak diizinkan berobat untuk kesehatan mentalnya
Meghan Markle pertama kali mengungkapkan pada publik tentang pikiran untuk mengakhiri hidup saat wawancara dengan Oprah Winfrey pada Maret 2021.
Ia mengaku dirinya juga memiliki kecenderungan menyakiti diri sendiri.
Ibu Meghan Markle, Doria Ragland mengatakan hatinya hancur saat mengetahui putrinya ingin mengakhiri hidupnya.
"Saya ingat dia mengatakan itu kepada saya, bahwa dia ingin mengambil nyawanya sendiri," kata Doria Ragland dalam Episode 4 dari serial dokumenter Netflix Harry and Meghan.
"Itu benar-benar menghancurkan hatiku."
Meghan Markle mengulang klaim saat wawancara itu di serial dokumenternya.
Saat ia mengalami tekanan mental, Meghan meminta bantuan Kerajaan Inggris untuk mencari pengobatan untuknya, namun istana tidak menanggapi.
"Saya ingin pergi ke suatu tempat untuk mencari bantuan, tetapi saya tidak diizinkan," kata Meghan.
Ia mengatakan Kerajaan Inggris takut tercoreng jika Meghan mencari bantuan untuk pengobatan mentalnya saat itu.
"Mereka khawatir tentang bagaimana institusi itu akan terlihat."
Pangeran Harry berpendapat Kerajaan Inggris tahu betapa buruknya hal terjadi pada Meghan hingga ia ingin mengakhiri hidup.
Ia mengatakan istrinya hanya diminta untuk menghadapi semuanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.