Ungkap Kesedihan yang Buat Hatinya Terluka, Rachel Vennya: Aku Merasa Gak Dapat Figur Ayah sama Ibu
Ungkap kesedihan yang membuat hatinya terluka, Rachel Vennya merasa tidak mendapat figur orang tua secara penuh.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Ayu Miftakhul Husna
![Ungkap Kesedihan yang Buat Hatinya Terluka, Rachel Vennya: Aku Merasa Gak Dapat Figur Ayah sama Ibu](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rcahel-vennya-kiri-dan-ibunda-vien-tasman-kanan.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Rachel Vennya merasa sedih hingga terluka hatinya saat mengingat masa lalu.
Diketahui, orang tuanya bercerai saat Rachel Vennya berusia masih sangat kecil.
Hal tersebut membuat Rachel Vennya merasa tak mendapatkan figur orang tuanya secara penuh.
Dikutip dari YouTube BUND Lifetainment Kamis (5/1/2023), Rachel Vennya mengutarakan perasannya.
"Aku selalu ditinggal itu lumayan melukai hati aku banget sampai sekarang."
"Karena dulu papi kan nggak ada, jadi aku merasa nggak mendapatkan figur ayah sama ibu gitu," terang Rachel Vennya.
Baca juga: Dulu Kerap Bertengkar dengan Ibunda, Rachel Vennya: Aku Takut Banget Kehilangan Anak-anak dan Mama
Kendati demikian, ibunda Rachel Vennya, yakni Vien Tasman berusaha untuk menggantikan masa-masa itu.
Namun, tak dipungkiri bahwa hal tersebut membuat hati Rachel Vennya terluka.
"Walaupun aku paham sih mami sekarang berusaha menggantikan itu dengan anak-anak aku ya, aku sangat berterima kasih."
"Karena aku nggak bakal bisa ngedidik anak-anak aku dengan baik juga tanpa mami," jelasnya.
"Cuman mungkin itu adalah salah satu yang emang ngeganjal banget di hati aku."
"Karena kan itu kayak berlangsung untuk waktu yang lama," imbuhnya.
Rachel pun kemudian memutuskan untuk tinggal sendiri.
"Dari kecil sampai SMA dan akhirnya aku cuman bertahan SMA itu."
"Kita satu rumah tuh cuman dua tahun, habis itu aku udah tinggal sendiri."
"Jadi aku ngerasa kadang kayak sendirian aja sih pas itu," ucapnya.
Hal tersebut juga membuat Rachel kini selalu memprioritaskan anak-anaknya.
"Itu juga mungkin yang ngebikin aku sangat memprioritaskan mereka (anak-anak)."
"Sebenernya aku kayak lagi fixing my inner child supaya aku bisa bener-bener ngerasain keluarga."
"Tapi aku tau setiap berantem, aku bilang dari dulu sendiri, segala macem, itu hal yang salah," jelasnya.
![Rachel Vennya (kiri) dan sang ibu, Vien Tasman (kanan). - Rachel Vennya mengaku merasa tak mendapat figur orang tua secara penuh.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rachel-vennya-kiri-dan-sang-ibu-vien-tasman-kanan.jpg)
Sang ibu, Vien pun memberikan penjelasan.
"Mami juga kadang kalau pas kamu ngomong kayak gitu, kayak sedih gitu."
"'Apa dia nggak tau ya dulu keadaannya kayak gimana?'"
"Kamu kan ditinggal kan karena ada alasan," ujar Vien.
Saat itu, Vien jarang bertemu Rachel lantaran harus bekerja.
"Mami harus keluar, kerja, kalau dulu kan kerjanya kantoran."
"Jadi berangkatnya gelap, pulangnya gelap, emang ketemu kamu tuh cuman weekend aja."
"Kita cuman punya waktu jalan-jalan weekend doang kan ya," paparnya.
Tak dipungkiri, pernyataan Rachel membuat Vien merasa bak tertusuk.
Namun, Vien ingin menunjukkan dedikasinya untuk cucu-cucunya.
"Kalau lagi kamu omongin gitu tuh kayak ketusuk."
"Tapi mami pengen nunjukin ke kamu, I dedicate myself to your children (aku mendedikasikan diriku untuk anak-anak kamu)," ungkapnya.
Kini, Vien memiliki banyak waktu untuk Rachel dan cucunya.
"Mama aku tuh tiap hari di rumah sama aku, aku tuh ngerasa banget kalau mami tuh mungkin pengen ngulang waktu."
"Karena saat itu tuh aku dititipin ke nenek sama kakek pas kecil," sambung Rachel.
Namun, Rachel tetap merasa kehilangan masa kanak-kanak yang tak ia rasakan.
"Cuman emang kadang-kadang tuh karena aku ngerasa kehilangan banyak masa kanak-kanak yang lain rasain, jadi kayak 'Aduh'."
"Kayak gitu sih, aku minta maaf ya, Mi karena kalau aku lagi emosi, aku ngebawa itu," tutup Rachel Vennya.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Rachel Vennya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.