Viral Siswa SMPN 1 Ciawi Berdansa dan Disebut Generasi Rusak, Agnez Mo Beri Pembelaan
Penyanyi Agnez Mo memberikan pembelaan kepada dua siswa SMPN 1 Ciawi yang viral karena aksinya berdansa, tapi malah disebut merusak bangsa.
Penulis: Sri Juliati
Editor: bunga pradipta p
Di luar sekolah, mereka adalah atlet olahraga dansa (Dance Sport) yang telah meraih medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2022.
Tak tanggung-tanggung, mereka berhasil menyumbangkan tiga medali emas untuk Kabupaten Bogor.
"Anak-anak ini memang siswa/i dari sekolah kami, kebetulan mereka adalah atlet cabang olahraga Dance Sport, pemenang medali emas PORPROV Jabar 2022," tulis pihak sekolah lewat akun Instagram @smpn1ciawi_bogor.
Pihak sekolah menjelaskan, kedua pelajar ini mengikuti Porprov Jabar 2022 secara mandiri.
Sementara sekolah hanya ikut bangga dan memberikan apresiasi atas prestasi yang disumbangkan untuk Kabupaten Bogor.
Dance sport adalah cabang olahraga yang memadukan seni tari dan penguasaan teknik dan stamina fisik sehingga memberikan pertunjukan yang artistik.
Di Indonesia, olahraga dansa dinaungi oleh Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (IODI).
"Dance sport juga dilombakan bagi atlet-atlet difabel, ereka mengikuti Dance Sport dengan menggunakan kursi roda," tulis pihak sekolah.
Terkait narasi yang kurang mengenakkan, pihak sekolah meminta agar siapapun bisa melakukan pengecekan kepada sekolah sebelum mengunggah dan memviralkannya.
Sebab, di SMPN 1 Ciawi, tidak ada ekstrakurikuler dance sport.
Pun pihak sekolah tidak memasukkan dance sport ke dalam kurikulum pembelajaran sekolah.
"Jadi, sebelum mengambil kesimpulan mohon di kroscek dulu ke pihak terkait sebelum memposting dan memviralkannya."
"Di SMPN 1 Ciawi sendiri tidak ada ekskul Dance Sport ataupun memasukkan Dance Sport ke dalam kurikulum pembelajaran sekolah."
"Sekali lagi kami luruskan, mereka ini atlet yang ikut atas nama pribadi dan dilatih oleh pelatih profesional Kabupaten Bogor untuk ikut dalam ajang PORPROV JABAR 2022 dan berhasil menyumbangkan 3 medali emas," kata pihak SMPN 1 Ciawi.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)