Traumanya Sarah setelah Alami Dugaan KDRT hingga Takut Bertemu Rizal Djibran
Istri Rizal Djibran, Sarah masih memiliki perasaan takut bahkan trauma untuk kembali bertemu dengan suaminya.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Istri Rizal Djibran, Sarah masih merasakan trauma setelah mengalami dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya.
Sarah mengaku takut jika bertemu dengan Rizal Djibran karena dibayang-bayangi peristiwa yang dialaminya tersebut.
Bahkan Sarah juga takut untuk bertemu orang baru, akibat dari dugaan KDRT yang dilakukan Rizal Djibran.
"Saya masih takut sih, masih ada rasa trauma," ucap Sarah, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (21/2/2023).
"Untuk bertemu orang baru aja sebenarnya saya takut dari perbuatan dia itu," sambungnya.
Sarah pun sampai konsultasi ke psikolog terkait mentalnya.
Baca juga: Alami Dugaan KDRT, Istri Rizal Djibran Harap Suaminya Dapat Hukuman Maksimal
"Saya sempat konsultasi ke psikolog sekali," terang Sarah.
Setelah mengalami kejadian tak mengenakkan itu, Sarah juga mengaku menyesal pernah menikah dengan Rizal Djibran.
"Kalau kecewa sih pasti, kalau menyesal sih pasti ada rasa menyesal," ungkapnya.
Istri Rizal Djibran Alami KDRT sejak Sebulan Menikah
Seperti diberitakan sebelumnya, Rizal Djibran dilaporkan oleh Sarah ke Polda Metro Jaya pada Senin (13/2/2023) atas dugaan KDRT.
Diakui Sarah, perlakuan kasar Rizal Djibran sudah dirasakannya sejak Maret 2022 atau satu bulan setelah mereka menikah.
"Sejak bulan Maret. Satu bulan setelah pernikahan, Maret 2022," kata Sarah, dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (13/2/2023).
Sarah pun baru berani melaporkan Rizal Djibran sekarang.