Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Vino G Bastian Akui Ingin Lebih Berhemat saat Puasa Ramadhan: Takut jadi Mubazir

Vino G Bastian mengungkapkan ingin lebih berhemat saat menjalani puasa Ramadhan.

Penulis: Rinanda DwiYuliawati
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Vino G Bastian Akui Ingin Lebih Berhemat saat Puasa Ramadhan: Takut jadi Mubazir
Tangkapan layar kanal YouTube Sambel Lalap
Vino G Bastian ingin lebih berhemat saat menjalani puasa Ramadhan 

Jika ada kegiatan ataupun syuting, Vino G Bastian dan keluarganya akan mengganti dengan makan malam bersama.

"Kalau buka dan sahur diusahakan bareng yaa, sahur sih yang pasti harus di rumah kalau buka kan kayak sekarang ada di luar rumah jadi kita ganti ke makan malam di rumah," tandasnya.

Vino G Bastian Sempat Merasa Beban Perankan Gaya Buya Hamka

Vino G Bastian ditemui Tribunnews.com di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (23/3/2023).
Vino G Bastian ditemui Tribunnews.com di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (23/3/2023). (TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA)

Vino G Bastian baru-baru ini didapuk menjadi bintang utama di film biopik Buya Hamka.

Vino G Bastian sempat merasa terbebani karena mengemban tanggung jawab nama besar sang ulama.

"Beban ya pasti ada. Namanya tokoh nasional kan, apalagi ini ulama yang punya massa luar biasa," kata Vino G Bastian dikutip dalam kanal YouTube Sambel Lalap, Jumat (24/3/2023).

Vino G Bastian bahkan merasa ketakutan saat menjalani adegan ceramah sebagai Buya Hamka.

Berita Rekomendasi

"Berat sih ketika ceramah. Agak takut, karena kan harus benar-benar mewakili sosok Buya Hamka," ucap Vino G Bastian.

"Nggak bisa asal improvisasi, harus sesuai dengan apa yang pernah diucapkan dalam ceramah atau buku-bukunya."

"Kalau salah-salah kan takutnya ada dampaknya," imbuhnya.

Kendala yang dirasakan Vino G Bastian ialah disaat ia menggunakan bahasa Minang tempo dulu yang menjadi latar belakang kisah Buya Hamka.

"Kan bahasa Minang yang dipakai bukan yang sekarang, tapi tempo dulu., itu harus hati-hati."

"Jangan sampai pemakaian bahasanya salah periode," ujarnya.

"Sebenarnya bapak saya dari Padang, cuma karena bahasanya tidak digunakan sehari-hari, jadi saya cuma ngerti kalau orang ngomong bahasa Padang saja. Kalau suruh ngomong sendiri agak sulit," sambungnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas