Chris Pratt Ungkap Alasan Suara Mario yang Ia Perankan di Film Berbeda Bila Dibandingkan dengan Game
Chris Pratt mengatakan bahwa dia terkejut dengan kritik yang tertuju terhadap penampilannya di film terebut.
Penulis: Bobby W
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Bagi para penggemar game Mario Bros, tanggal 5 April 2023 ini bisa dibilang hari yang membahagiakan.
Tepat di pertengahan pekan ini film Super Mario Bros. resmi dirilis di bioskop-bioskop di Tanah Air.
Dalam film ini, sosok Chris Pratt didapuk menjadi pengisi suara yang karakter utama yakni Mario.
Karena dikenal sebagai sosok yang macho, bintang Guardians of the Galaxy ini sempat menjadi sorotan bagi kritikus karena karakter vokalnya yang jauh dari unsur imut di dalam game yang diperankan oleh pengisi suara Charles Martinet.
Baca juga: Bukan Hanya di Gadget, Sekarang Super Mario dan Lugi Bisa Dimainkan Secara Nyata
Kritik itu pun kian mengalir deras karena banyaknya warganet yang mengomentari aksen dan gaya bicaranya di trailer-trailer film Super Mario Bros yang dirilis di Youtube.
Menanggapi hal tersebut, Chris Pratt pun akhirnya menjelaskan pendekatannya terhadap perannya.
Dilansir dari Variety pada hari Rabu (5/4/2023), Pratt mengatakan bahwa dia terkejut dengan kritik yang tertuju terhadap penampilannya di film terebut.
Meski begitu, Pratt juga menyatakan bahwa dia mengerti mengapa penggemar tidak senang dengan pembawaan karakter Mario yang ia perankan.
Seperti diketahui sebelumnya , dalam The Super Mario Bros. Movie, Mario dan Luigi memulai petualangannya dengan aksen Italia yang kental.
Tetapi selang bebeapa menit setelah film diputar, terungkap bahwa aksen itu hanyalah sebuah pertunjukan untuk iklan TV.
Artinya, aksen asli Mario yang berasal dari New York segera terungkap.
Baca juga: Sinopsis Film Honest Thief, Kisah Perampok yang Tobat, Tayang Malam Ini di Trans TV
Karakter bahkan merujuk pada aksen tersebut setelah menonton iklan, dengan Mario bertanya apakah aksen Italia terlalu berlebihan.
“Untuk mengembangkan suara, saya mencoba berbagai aksen Italia dan New York,” kata Pratt kepada Variety .
“Saat sutradara dan saya mengembangkan karakter, kami akhirnya memilih suara yang berbeda dari versi Mario Charles Martinet, tetapi juga berbeda dari suara saya sendiri,” lanjutnya.