Kritikannya Soal Lampung Heboh, Dibela Hotman Paris hingga Komisi III DPR, Siapa Bima Yudho?
Sosok Tiktokers Bima Yudho bikin penasaran setelah kritikannya tentang kondisi Lampung bikin heboh.Lantas, siapa Bima Yudho? Simak ulasannya.
Editor: Anita K Wardhani
Sebelumnya, selain akun Awbimax Reborn, sebenarnya Bima memiliki beberapa akun lainnya, karena beberapa akunnya terkena banned.
Bima memang begitu aktif menyuarakan pendapatnya tentang kurangnya keadilan di negara Indonesia yang membuat ketimpangan sosial marak di negara ini.
Hotman Paris Bantu Bima Yudho Hadapi Bupati Lampung
Dukungan terus berdatangan untuk TikTokers Bima Yudho yang mengkritik Provinsi Lampung.
Kali ini pengacara kondang Hotman Paris Hutapea yang ingin memberikan bantuan kepada Bima Yudho.
Hotman Paris mengaku mendapat banyak DM dan Whatsapp untuk membantu Bima yang sedang menghadapi Bupati Lampung karena sempat curhat orangtuanya mendapat intimidasi dari Bupati.
"Halo Bima anak Lampung banyak benar orang DM dan WA saya, ada apa sih Bima, ada masalah apa dengan Bupati. DM saya, terangin kasusmu," ujar Hotman Paris dikutip Tribunnews.com dari unggahan Instagram, Sabtu (15/4/2023).
"Kamu dari Australia saya juga pernah sekolah di Australia," lanjut Hotman.
Kemudian Hotman Paris meminta agar Bima tidak perlu takut jika ada pihak-pihak yang mengancamnya.
Ia meminta agar Bima tetap berani bersuara dan melawan orang-orang yang berusaha membungkamnya dengan prestasi.
"Ok Bima, DM saya kalau ada masalah, jangan takut hidup hanya sekali, nyali. Jatuhkan musuh lawan satu persatu dengan pelan-pelan," kata Hotman.
"Jangan mulai nyinyir kalau boleh lawan semua dengan prestasi," tambahnya.
Dibela Komisi III DPR RI
Menyikapi heboh kritik Bima Yudho ini, Anggota Komisi III DPR Habiburokhman mengatakan tak ada yang salah dengan kritikan yang disampaikan Bima.
"Terkait persoalan Bima Lampung, Tiktokers yang di Australia, saya dengar dilaporkan ke polisi karena mengkritik. Setelah saya lihat videonya, saya tonton, saya pikir tidak ada yang salah dengan kritikan yang disampaikan Bima," kata Habiburokhman kepada wartawan, Sabtu (15/4/2023).
Bahkan menurutnya apa yang dilakukan Bima lewat kritikan dengan argumentatif dan kelugasan sepatutnya diapresiasi. Sebab kritik itu dituangkan dengan cara yang santai tapi jelas.