Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nikita Mirzani mengaku senang setelah dapat kabar bahwa Dito Mahendra sudah ditetapkan masuk ke Daftar Pencarian Orang (DPO). 

Baca juga: Nikita Mirzani Ungkit Barang Pemberiannya ke Antonio Pasca-ditalak Cerai, Begini Pandangan Ustaz

Dito Mahendra ditetapkan sebagai DPO oleh Bareskrim Mabes Polri karena mangkir dalam panggilan sebagai tersangka kasus pemilikan senjata api.

Baca juga: Hari Ini Polisi Kembali Panggil Dito Mahendra Soal Kasus Senpi Ilegal, Jika Mangkir Lagi Masuk DPO

Nikita Mirzani senang dengar kabar DPO lantaran menganggap Dito Mahendra adalah musuh terbesarnya sekalipun belum pernah melihat langsung sosoknya.

"Kalau senang happy (Dito DPO) ya banget, karena dia adalah salah satu musuh terbesar saya yang terlalu jahat menurut saya," ujar Nikita Mirzani di kediamannya di kawasan Petukangan Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023).

Meski menganggap Dito Mahendra musuhnya, Nikita Mirzani mengaku tak mengenal sosoknya.

Nikita mengaku mengetahui fisik Dito Mahendra setelah Nindy Ayunda memajang foto pria ini.

"Saya tidak pernah mengenal beliau tidak pernah berbicara, tidak tahu Dito seperti apa, tahu wujudnya juga setelah Nindy memposting fotonya pas ulang tahun," ungkapnya.

Baca juga: Kronologi Rumah Nindy Ayunda Diteror Puluhan Oknum TNI yang Mencari Dito Mahendra

Nikita memperingatkan orang-orang terdekat Dito Mahendra agar berhati-hati karena bisa ikut terseret jika kedapatan melindungi Dito.

"Jadi yang penting hari ini dari mabes polri sudah mengeluarkan DPO, daftar pencarian orang, berarti kalau DPO sudah dikeluarkan barang siapa atau siapapun yang ngumpetin itu akan ikut terlibat," terang Nikita.

"Kalau DPO itu pihak dari kepolisian aparatur negara berhak untuk mengobrak-abrik rumah siapapun yang bersangkutan yang berdekatan dengan Dito Mahendra," sambungnya.

Dito Mahendra Jadi DPO, Nindy Ayunda Bakal Diperiksa?

Bareskrim Polri baru saja menetapkan Dito Mahendra masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). 

Hal itu imbas dari Dito Mahendra yang dikabarkan mangkir dari pemanggilan terkait kepemilikan senjata api.