Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Indro Warkop Merasa Lelah sampai Mual karena Perankan Penderita Demensia, Tak Banyak Dialog

Indro Warkop berperan sebagai Hardiman, lelaki penderita Demensia atau orang yang menderita penurunan daya ingat dan cara berpikir.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Indro Warkop Merasa Lelah sampai Mual karena Perankan Penderita Demensia, Tak Banyak Dialog
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Indro Warkop ketika berbincang di kantor redaksi Wartakotalive.com (Tribunnews.com Netwokr) di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktor Indro Warkop tengah menantikan film terbarunya yang bertajuk 'Yang Patah Tumbuh yang Hilang Berganti', tayang di platform Klik Film.

Pasalnya, dalam film yang akan diputar pada 18 Agustus 2023 ini, Indro Warkop berperan sebagai Hardiman, lelaki penderita Demensia atau orang yang menderita penurunan daya ingat dan cara berpikir.

Indro Warkop berperan sebagai Hardiman, lelaki penderita Demensia atau orang yang menderita penurunan daya ingat dan cara berpikir.

Indro Warkop berperan sebagai Hardiman, lelaki penderita Demensia atau orang yang menderita penurunan daya ingat dan cara berpikir.

"Film ini bikin gua tuh harus mendalami banget perannya jadi penderita demensia," kata Indro Warkop ketika berbincang di kantor redaksi Wartakotalive.com (Tribunnews.com Netwokr) di kawasan Palmerah, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2023).

Baca juga: Indro Warkop Kenang Sosok Mendiang Aminah Cendrakasih, Terakhir Bertemu sebelum Almarhumah Sakit

Mengenai peran Hardiman, Indro menyebut sosoknya adalah seorang seniman tua yang sempat hilang dari keluarganya karena mengidap demensia, tapi kembali lagi karena ditemukan anaknya.

"Buat mendalami peran Hardiman saya banyak tanya ke ahli kesehatan. Sama kebetulan mertua saya mengidap demensia," ucap pria berusia 65 tahun itu.

Berita Rekomendasi

"Jadi saya mempelajari gesturenya dari situ," sambungnya.

Menurut pemilik nama asli Mahatkarta Indrodjojo Kusumonegoro itu, menjadi penderita demensia sangat sulit, apalagi ia belum pernah merasakannya lebih dulu.

"Mempelajari gesturenya itu yang agak susah ya. Demensia ini kan ingatannya hilang, bagaimana gesture dia buat mengingat lagi pikirannya itu susah," jelasnya.

"Terus cara jalannya orang demensia ini tuh berbeda sekali. Jadi butuh riset dan observasi lebih dulu," sambungnya.

Indro pun tak mau asal-asalan untuk memerankan peran pengidap demensia, karena ia takut tak bisa mewakili para penderitanya.

"Jadi harus benar-benar dicari tahu dulu seperti apa penderita demensia. Saya gamau main-main dan asal buat memerankannya, tanggung jawabnya besar," terangnya.

Indro Warkop merasa sangat lelah selama proses syuting berlangsung, meski pun ia sedikit membaca dialog yang ada dalam cerita film Yang Patah Tumbuh yang Hilang Berganti.

"Buat saya bermain gesture iti lenbih capek, sampai mual saya. Susah ternyata main gesture doang. Sampai eneg mau muntah saya," ujar Indro Warkop.

Film Yang Patah Tumbuh yang Hilang Berganti bercerita tentang wanita bernama Yasmin (Clara Bernadeth) merupakan pengelola De’Jasmine Inn bersama Darto (Donny Damara).

Yasmin sudah menganggap Darto seperti bapaknya sendiri, sejak sang ayah, Hardiman (Indro Warkop), seorang penari legendaris Indonesia, meninggalkan dirinya dan keluarga.

Konflik dimulai ketika Hardiman kembali dan Yasmin harus belajar menerimanya, karena Hardiman mengidap demensia. Beberapa rahasia pun terungkap ketika Darto meninggal dan Yasmin menemukan beberapa barang miliknya.

Film Yang Patah Tumbuh yang Hilang Berganti dibintangi sederet aktor dan aktris ternama Indonesia, seperti Indro Warkop, Clara Bernadeth, Donny Damara, dan masih banyak lagi. (ARI).

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas