Tora Sudiro Ungkap Perjuangan Ibundanya Melawan Penyakit Infeksi Paru sebelum Meninggal Dunia
Tora Sudiro membeberkan perjuangan ibundanya melawan penyakit infeksi paru sebelum meninggal dunia.
Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: Salma Fenty
"Sampai sana tiba-tiba dipikir DB, terus katanya ada infeksi di paru-parunya," ungkap Tora.
Tora Sudiro Bersyukur Sedang Tak Bekerja saat Ibundanya Sakit hingga Meninggal
Baca juga: Kabar Duka, Ibunda Tora Sudiro Meninggal Dunia Karena Ada Infeksi di Paru-paru
Dalam kesempatan berbeda, Tora Sudiro mengaku bersyukur ia sedang tidak bekerja saat ibundanya jatuh sakit hingga meninggal dunia.
Aktor 50 tahun itu mengaku memiliki banyak waktu bersama sang ibu sebelum Dyah Setyoutami Sudiro meninggal dunia.
"Kepergian mama pas banget kebetulan saya lagi nganggur. Beliau cari waktunya pas, jadi pas sakit saya lagi gak banyak kerjaan, jadi banyak waktu buat dia," ujarnya.
Namun, Tora mengaku ia tidak setiap hari menemani ibunya menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Hal itu dilakukan Tora lantana ia juga berfokus merawat ayahnya.
"Saya fokus ke bapak saya karena memang sudah tua juga, jadi saya temenin beliau," sambungnya.
Baca juga: Deretan Artis yang Pernah Selingkuh tapi Dimaafkan, Tora Sudiro hingga Syahnaz Sadiqah
Mieke Amalia yang saat itu mendampingi Tora Sudiro mengatakan saat dirawat di ICU mertuanya tidak diperbolehkan untuk dikunjungi banyak orang.
"Kebetulan mama diperiksa di ICU, jadi emang nggak boleh banyak orang yang nemenin," sahut Mieke Amalia.
Meninggalnya Dyah Setyoutami Sudiro pun menyisakan duka mendalam bagi Tora Sudiro dan keluarga.
"Pastinya saya kehilangan namanya ditinggal orang tua," tutup Tora Sudiro.
(Tribunnews.com/Gabriella/Anita K Wardhani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.