Buntut Kasus Penipuan, Yadi Sembako Putuskan Hubungan dengan Gus Anom: Nggak Bisa Sama-sama Lagi
Buntut kasus dugaan penipuan, Yadi Sembako memili untuk putuskan hubungan dengan rekan bisnisnya, Gus Anom.
Penulis: Rinanda DwiYuliawati
Editor: Yurika NendriNovianingsih
"Saya nggak hubungan sama beliau, asisten saya (yang berkomunikasi)," terang Yadi Sembako.
Yadi Sembako Tak Dapat Perintah Dari Gus Anom Batalkan Acara
Sebelumnya, Yadi Sembako membantah ada perintah untuk membatalkan acara yang kini berujung dipolisikan.
Justru sebelumnya Gus Anom sekalu Komisaris PT Gudang Artis menyebut sempat ingin membatalkan acara lantaran belum ada dana yang masuk.
Baca juga: Yadi Sembako Siap Relakan Uang Jual Rumah untuk Lunasi Utang EO yang Melaporkannya
Yadi Sembako pun menurut Gus Anom bersikeras untuk tetap ingin menggelar acara.
Mendengar kabar ini, Yadi Sembako menyebut Gus Anom tidak pernah membuat larangan acara tersebut digelar. Namun Ia meminta jadwal acara dimundurkan.
"Kapan melarangnya? Saya banyak saksi, ini harus diklarifikasi sama saya dan Gus anom," kata Yadi Sembako.
Baca juga: Buntut Dugaan Penipuan, Yadi Sembako Akui Menutup Diri, Putus Komunikasi dengan Gus Anom
Ketika Gus Anom meminta acara untuk dimundurkan, kemudian Yadi Sembako memastikan bahwa para bintang tamu tidak akan bisa kembali ikut dalam acaranya lantaran sudah banyak pekerjaan menanti.
"Dia minta diundur, tapi saya bilang 'dia (para artis) udah ada jadwal sendiri, banyak juga yang menolak karena jadwal'," sambungnya.
Sehingga Yadi memastikan tidak ada larangan yang keluar dari mulu Gus Anom.
"Jadi kalau dia minta 'stop aja, nggak usah', itu pasti saya lakukan, nggak ada larangan (dari Gus Anom)," tutur Gus Anom.
Baca juga: Yadi Sembako Terseret Kasus Dugaan Penipuan, Gus Anom Ucap Maaf, Minta Sang Komedian Tak Diganggu
Saksi mata dimiliki oleh Yadi Sembako apabila tidak ada perintah untuk membatalkan acara tersebut.
"Saya banyak saksinya Gus Anom tidak melarang secara tegas," pungkasnya.
Bahkan kini nama baik Yadi Sembako yang terkena imbasnya atas pelaporan Muhammad Adri Permana terkait dugaan penipuan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.