Sempat Jalin Pertemanan hingga Akhirnya Ditipu, Jessica Iskandar Akui Geregetan saat CSB Ditangkap
Sempat menjalin hubungan pertemanan hingga akhirnya ditipu, Jessica Iskandar akui geregetan saat CSB ditangkap.
Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - Sempat menjalin hubungan pertemanan hingga akhirnya ditipu, aktris Jessica Iskandar mengaku geram saat Christopher Steffanus Budianto (CSB) ditangkap.
Hubungan pertemanan yang pernah terjalin antara Jessica Iskandar dengan Christopher Steffanus Budianto kini mengalami perpecahan.
Jessica Iskandar secara tegas memperkarakan teman sekaligus partner bisnisnya itu ke ranah hukum setelah ditipu dan mengalami kerugian lebih dari Rp9 miliar.
Selama 18 bulan kasus tersebut bergulir, kini Christopher Steffanus Budianto yang berstatus sebagai tersangka itu ditahan.
Mengetahui mantan rekan bisnisnya telah diamankan pihak berwajib, Jessica Iskandar pun meluapkan kekesalannya pada CSB.
Dikutip dari YouTube TRANS TV Official, Jumat (24/11/2023), wanita yang akrab disapa Jedar itu mengaku geram saat kembali bertatap muka dengan Christopher Steffanus Budianto.
"Apa reaksi Jessica saat pertama kali melihat dia (CSB) di depan mata?," tanya Ruben Onsu.
Baca juga: Dituding Tak Tahu Malu Teriaki Pelaku di Bandara, Jessica Iskandar Mengaku Tak Peduli: Luapan Emosi
"Uh aku itu gimana ya, seperti greget banget, nggak bisa aku ungkapkan, tapi aku pengen banget uyel-uyel dia tuh, aku tuh gemes," jawab Jessica Iskandar menggebu-gebu.
Tindakan yang dilakukan oleh CSB itu sangat melukai hati Jessica Iskandar.
Terlebih sebelum adanya peristiwa itu Jedar dan CSB berteman baik.
"Dulu kita teman gitu, tapi kenapa bisa dia ngelakuin ini," ungkapnya.
Apa yang dilakukan CSB terhadap Jessica Iskandar itu rupanya berbuntut panjang.
Baca juga: Ditipu oleh Christoper Steffanus, Jessica Iskandar Singgung Perjuangannya saat Kumpulkan Uang
Aktris 35 tahun itu tak hanya merasakan dampak dari perbuatan tak terpuji Stefan.
Kedua anak Jessica Iskandar pun kabarnya turut mendapatkan imbas dari tindakan CSB tersebut.