Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rinoa Aurora menerima permintaan maaf yang dilayangkan Leon Dozan atas kasus dugaan penganiayaan.

Permintaan maaf tersebut juga ditandatangani oleh Rinoa dan ibunya, Yuliana, kemudian pihak keluarga terlapor dan Leon Dozan.

Baca juga: Kekecewaan Ibu Rinoa soal Chat Willy Dozan pada Leon: Mudah-mudahan Bisa Berakhir dengan Baik

Ibunda Rinoa Aurora, Yuliana Asaad membeberkan surat perjanjian dan syarat yang disepakati kedua belah pihak.

"Persyaratan pertama Muhammad Leon Dozan berjanji tidak akan mengulangi kembali perbuatannya, yang sudah dilakukan oleh Rinoa Aurora," kata Yuliana membacakan surat perjanjian, Sabtu (2/12/2023).

Kemudian, Leon berjanji tidak akan melakukan kekerasan lagi terhadap Rinoa untuk selamanya baik fisik maupun psikis.

"Kedua bahwa Muhammad Leon berjanji akan berkelakuan baik dan tidak akan menyakiti Rinoa baik fisik maupun psikis terhadap Rinoa sampai kapan pun," lanjut isi pernyataan surat perdamaian.

Kemudian terakhir dengan adanya surat perjanjian perdamaian ini, Rinoa akan mencabut laporan polisinya terhadap Leon Dozan.

"Ketiga dengan adanya perjanjian perdamaian ini, pihak kedua selaku pelapor akan mencabut laporan kepolisian, demikian perjanjian ini dibuat," tandas Yuliana.

Baca juga: Dipenjara, Leon Dozan Dikabarkan Depresi, Kondisi Terkini Rinoa Masih Trauma dan Butuh Pengobatan

Rencananya Rinoa akan mencabut aporan polisi terhadap Leon pada Senin (4/12/2023) besok.

Diketahui Leon Dozan dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Rinoa Aurora, atas kasus dugaan penganiayaan pada 8 November 2023.

Berkas laporan Rinoa Aurora dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Pusat, yang kemudian penyidik langsung menangkap Leon Dozan di kediamannya di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (16/11/2023) malam.

Usai ditangkap, Leon Dozan ditetapkan sebagai tersangka dugaan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora. Leon pun tengah menjalani masa tahanannya.