Soal CV Executive Chef, Kiki MasterChef Beri Klarifikasi, Akui Dirinya Sempat Jadi Leader di Dapur
Kiki MasterChef memberi klarifikasi mengenai CV Executive Chef dirinya, akui memang sempat jadi kepala dapur.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Saat bekerja sebagai juru masak itu, Kiki pun menunjukkan kemampuannya hingga kemudian diangkat menjadi Executive Chef.
"But i kasih liat gimana quality saya, aku kasih liat gimana produknya, gimana aku mengontrol makanan dan lain-lain, di situ aku diangkat jadi Executive Chef," jelasnya.
Seiring berjalannya waktu, Kiki juga mengaku mendapatnya beberapa tawaran untuk menjadi kepala dapur.
"Setelah itu, aku pun dapat beberapa tawaran juga di Medan jadi kepala dapur juga, but in the small industry kayak kafe kecil," katanya.
Baca juga: Kiki Ikhlas Kalah dari Belinda di MasterChef Indonesia Season 11, Akui Performanya Turun saat Final
Lebih lanjut, Kiki mengungkapkan dirinya masih layak mengikuti kompetisi memasak MasterChef Indonesia Season 11 karena masih perlu banyak belajar.
"Aku juga sadar diri, ya aku masih layak ikut MasterChef karena aku juga masih perlu banyak belajar."
"So that's why i apply to MasterChef dan ya kita jalurnya sama, kita audisinya bareng, so memang aku lolos," jelas Kiki.
Ia juga mengatakan masih banyak melakukan kesalahan saat memasak di galeri MCI 11.
Dari kesalahannya itu, Kiki mengaku mendapatkan banyak pembelajaran hingga akhirnya menjadi grand finalis MCI 11.
"Selama di galeri aku juga banyak erornya, di situ aku dapat pelajaran, akhirnya sampailah aku di grand final," ungkapnya.
Oleh karena itu, berkaitan dengan CV-nya yang kini menuai perpincangan publik, Kiki mengaku hal itu ada benar dan salahnya.
Kiki sendiri menyebut dirinya sebagai pegawai restoran.
"So memang kalau masalah CV tu sebenarnya ada benar ada enggak benarnya karena sebenarnya kalau aku personally aku klaim diriku sebagai pegawai restoran," pungkas Kiki.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)