Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Idap Stiff-Person Syndrome, Kesehatan Celine Dion Kian Memburuk hingga Tak Bisa Kontrol Ototnya Lagi

Setahun setelah diagnosa stiff-person diberikan, sang adik, Claudette Dion mengatakan kondisi Celine Dion kini kian memburuk.

Penulis: Bobby W
Editor: Yurika NendriNovianingsih
zoom-in Idap Stiff-Person Syndrome, Kesehatan Celine Dion Kian Memburuk hingga Tak Bisa Kontrol Ototnya Lagi
IG celinedion
Cuplikan video Celine Dion saat mengaku menderita Stiff Person Syndrome yang menyebabkan pita suaranya tak bisa digunakan untuk menyanyi secara maksimal,pada Rabu (20/12/2024) kondisinya dikabarkan kian memburuk 

"Ibunda kami selalu mengatakan kepadanya, 'Kamu akan melakukan ini dengan benar, kamu akan melakukan ini dengan benar,'" imbuhnya.

Claudette juga membahas apakah Dion akan dapat tampil di atas panggung lagi di masa depan.

"Memang benar bahwa dalam mimpi kami dan dia, tujuannya adalah kembali ke panggung. Dalam kapasitas apa? Saya tidak tahu," kata Claudette.

Baca juga: Trauma Masa Lalu, Susan Sameh Akui Idap Panic Attack hingga Takut Ditinggalkan Orang Tersayang

Clauddette mengatakan kemungkinan akan hal tersebut tipis karena menyanyi juga membutuhkan kinerja otot yang juga terserang stiff-person syndrome.

"Pita suara adalah otot, dan jantung juga adalah otot." lanjutnya

Claudette juga mengatakan bahwa belum cukup banyak penelitian tentang stiff-person syndrome karena sangat jarang terjadi.

"Ini yang membuat saya khawatir. Karena ini hanya satu kasus di jutaan, ilmuwan tidak melakukan banyak penelitian, karena tidak memengaruhi begitu banyak orang," kata Claudette.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya pada September, Claudette mengatakan bahwa Celine Dion telah berjuang dengan kejang otot seluruh tubuh, dan tidak banyak yang bisa dilakukan keluarga untuk mengurangi rasa sakitnya.

Dion pertama kali memberi tahu penggemar tentang kondisinya dalam unggahan Instagram tahun lalu, menjelaskan bahwa itu telah memengaruhi kemampuannya bernyanyi.

"Sayangnya, kejang ini memengaruhi setiap aspek kehidupan sehari-hari saya, terkadang menyebabkan kesulitan ketika saya berjalan dan tidak memungkinkan saya menggunakan pita suara saya untuk menyanyi seperti yang biasa saya lakukan," katanya.

(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas