Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Penjelasan Kepolisian soal Rekaman CCTV di TKP Meninggalnya Putra Tamara Tyasmara: Masih Dianalisis

Penjelasan pihak kepolisian soal rekaman CCTV di TKP meninggalnya putra Tamara Tyasmara.

Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: Yurika NendriNovianingsih
zoom-in Penjelasan Kepolisian soal Rekaman CCTV di TKP Meninggalnya Putra Tamara Tyasmara: Masih Dianalisis
Tangkapan layar YouTube Was Was
Penjelasan pihak kepolisian terkait rekaman CCTV di TKP meninggalnya putra Tamara Tyasmara. 

"Agar kita bersama-sama dengan penyidik bisa mengungkap seterang-terangnya sesuai fakta yang ada," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Tamra meminta doa agar proses autopsi berjalan lancar.

Lewat unggahan di Instagram @tamaratyasmara, sang aktris mengunggah momen saat proses autopsi akan dilakukan.

"Bismillahirrahmanirrahim, Mohon doa teman-teman semua, semoga dilancarkan, dimudahkan..,

"Semoga Allah tunjukan yang haq dan yang bathil, aamiin," tulis Tamara.

Tamara Tyasmara nsfnndsnfdsfdsf
Penjelasan pihak kepolisian soal rekaman CCTV di TKP meninggalnya putra Tamara Tyasmara.

Tak hanya itu, lewat unggahan lain, aktris 29 tahun tersebut mencurahkan isi hatinya saat kehilangan sang putra.

Sebagai ibu, Tamara tentunya berusaha melakukan yang terbaik.

Berita Rekomendasi

"There is no love like a mother’s love, especially for her child. I did my best for my son, I fight for him, without need to share every detail of it to everyone. It's really painful to keep strong while grieving," ujarnya.

(Tak ada cinta seperti cinta seorang ibu, terutama untuk anaknya. Aku melakukan yang terbaik untuk putraku, aku berjuang demi dia, tanpa perlu membagikan setiap detailnya kepada semua orang. Sangat menyakitkan untuk tetap kuat saat berduka.)

Tamara Tyasmara di pusara anaknya.
Tamara Tyasmara di pusara anaknya. (Kolase Tribunnews.com)

Alhasil pemeran film Tes Nyali itu pun meminta warganet untuk bijak dalam berkomentar.

"Please be wise with your words, they may cause pain to someone. Thank you everyone," pungkas Tamara.

(Bersikaplah bijak dengan kata-kata Anda, itu bisa menimbulkan rasa sakit bagi seseorang. Terima kasih semuanya.)

(Tribunnews.com/Gabriella)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas