Anji Sudah Mantap Coblos Paslon Capres Pilihannya di Pilpres Hari Ini, Klaim Pilihannya Dari Hati
Musisi Erdian Aji Prihartanto atau akrab disapa Anji sudah menentukan pilihan pasangan calon (Paslon) presiden dan wakil presiden.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi Erdian Aji Prihartanto atau akrab disapa Anji sudah menentukan pilihan pasangan calon (Paslon) presiden dan wakil presiden.
Dengan begitu Anji tidak akan ragu untuk mencoblos pilihannya pada (Pemilihan Presiden) Pilpres 2024-2029 hari ini, Rabu (14/2/2024).
Baca juga: Anji Manji Berharap Pilpres Satu Putaran, Tak Sabar Pakai Hak Suaranya Menentukan Pillihan di TPS
"Gua sudah ada pilihan dan sudah mantap lah," kata Anji ketika ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (12/2/2024).
Kemudian keputusan presiden berikutnya kini ditentukan oleh suara rakyat Indonesia untuk lima tahun ke depan.
Lebih lanjut Anji menegaskan pilihannya murni dari hati. Sehingga tidak ada intervensi dari pihak lain untuk memberikan kucuran dana memilih salah satu paslon.
Baca juga: Beras Langka Jelang Pilpres, DPR: Pemerintah Terlalu Asyik Urus Politik
Hal ini dikatakan Anji menilai adanya dugaan kecurangan yang terjadi dalam pesta Pemilu tahun ini. Sehingga ia tidak ingin namanya tersebut dalam hal tersebut.
"Gua gak pernah menerima bayaran apapun, dipaksa pilih Paslon, gak menerima apapun. Ketika bilang gua milih Paslon ini karena dipaksa atau dibayar itu fitnah. Gua gak terima satu rupiah pun," ujar Anji.
"Jadi apa yang gua pilih itu berdasarkan hati dan nurani gua," sambungnya.
Anji akan tetap bersikap netral jika nantinya bukan pilihannya lah yang menjadi presiden. Bahkan tak ragu bagi pelantun lagu Dia ini untuk terus mengkritisi jika presiden selanjutnya dianggap menyimpang.
"Kalau Paslon yang gua pilih menang gua akan menarik mundur diri gua. Ketika nanti beliau yang menang ada yang harus dikritisi gua akan kritisi. Itu lah Pemilih yang menang," jelasnya.
Kendati begitu Anji meyakinkan setiap Paslon Capres akan menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Siapapun yang menang kita akan tetap jadi masyarakat yang hanya bisa mengkritisi. Jangan memilih dia ketika melakukan hal tidak baik menurut kita dan kita diem, itu gak benar juga," tandas Anji.
