Furry Setya Nyaris Gila karena Ekspektasi, Divonis Depresi sebelum Ceraikan Dwinda Ratna
Furry Setya sempat divonis depresi sebelum ceraikan istrinya, Dwinda Ratna.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Nanda Lusiana Saputri
"Coba deh mas, berdamai dengan diri sendiri. Maafkan diri sendiri, jangan selalu salahin diri sendiri," tukas Furry mengungkap nasihat dokternya.
"Kamu tuh mau bahagiain orang lain, tapi dirmu nggak bahagia. Kamu tuh palsu," tandasnya.
Furry diminta mengajak Winda berkonsultasi dengen psikiater itu.
Namun, semuanya sudah terlambat.
"(Dokter bilang) 'besok ajak istrimu ke sini, dua minggu lagi balik ke sini'. Tapi semuanya sudah telat, sudah terlambat," tutupnya.
Diakui Furry dalam kesempatan yang sama, meski bercerai, Furry dan Dwinda sama-sama menegaskan bahwa mereka tetap berhubungan baik.
Pemeran Mas Pur di sinetron Tukang Ojek Pengkolan itu berujar sempat hampir menyerah di tahun ketiga pernikahan.
Dikatakan Furry, dirinya sempat menanyakan pendapat sang adik perihal rencananya untuk bercerai.
"Kalau aku di tahun ketiga aku udah cerita sama adikku yang cowok. Karena adikku yang cowok ini cara berpandangnya itu aku suka gitu."
"Aku cerita di tahun ketiga, 'Nu kalau misalnya aku pisah, Bapak Ibu gimana ya Nu?' dia cuman ngomong 'Nggak usah mikirin yang lain dulu mas, yang penting kamu gimana, yang jalanin kamu'."
"Udah lah itu (pemikiran ingin berpisah) lewat gitu," ungkap Furry.
Kemudian di tahun keempat, Furry kembali memiliki keinginan untuk berpisah.
Pesinetron berusia 40 tahun itu akhirnya meminta saran kepada manajernya.
Baca juga: Keras Perlakukan Dwinda Ratna Selama Menikah, Furry Setya Konsultasi ke Psikiater: Takut Gila
Manajer Furry lantas menyarankan dirinya untuk tetap mempertahankan rumah tangganya.