Modal Popularitas sebagai Artis, Uya Kuya Ngaku Tak Banyak Keluarkan Dana saat Kampanye Caleg
Pasangan artis Uya Kuya dan Astrid Kuya mengaku bersyukur tak mengeluarkan banyak dana fantastis untuk kampanye.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Pasangan artis Uya Kuya dan Astrid Kuya mengaku bersyukur tak mengeluarkan banyak dana fantastis untuk kampanye.
Diketahui sebelumnya, Uya Kuya maju sebagai calon legislatif (caleg) untuk DPR RI Dapil DKI Jakarta 2.
Sementara Astrid Kuya maju sebagai caleg untuk DPRD DKI Jakarta Dapil 7.
Keduanya sama-sama maju sebagai caleg dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Berkat popularitas dan nama besar mereka sebagai seorang artis, Uya Kuya dan Astrid Kuya sudah banyak dikenal masyarakat.
Hal itu pun dirasa cukup menguntungkan mereka saat berkampanye.
"Oh karena kita sudah punya popularitas, kita enggak ngabisin duit banyak banget kayak yang lainnya," jelas Uya Kuya, dikutip dari kanal YouTube Cumi-cumi, Rabu (28/2/2024).
Karena ketenarannya tersebut, keduanya tak merasa kesulitan untuk mengumpulkan banyak orang.
"Jadi untuk ketemu masyarakat kita enggak perlu ngeluarin duit, karena orang kan kalau mengumpulkan masyarakat mesti ada yang ngeluarin per orang Rp100 ribu hingga Rp150 ribu. Kita untuk ngumpulin orang enggak perlu keluar duit, orang sudah ngumpul aja kok," ujarnya.
Diakui Uya Kuya, popularitasnya sebagai artis sudah menjadi modal yang sangat besar untuk menekan biaya politik.
Berdasarkan perkiraannya, Uya Kuya pun yakin jika dana kampanye dirinya jauh lebih kecil ketimbang calon legislatif lainnya.
Baca juga: Aldi Taher Hanya Modal Rp100 Ribu untuk Kampanye, Akui Sedih Terancam Gagal jadi Anggota DPR
"Itu sudah jadi modal yang sangat besar untuk menekan biaya politik juga. Jadi high cost di politik itu buat artis atau orang-orang terkenal kayak kita gak tinggi," ungkapnya.
"Kita belum hitung ya, cuman yang jelas jauh lebih kecil dibanding caleg-caleg lain," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Uya Kuya dan istri mengaku sangat antusias dalam mengawal perolehan suara mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.