"Betul sudah ada perdamaian, sudah diputus sebelum Lebaran," ucapnya.

Namun, Arjana menuturkan bahwa perdamaian tersebut tak berkaitan dengan kemungkinan rujuk.

Perdamaian tersebut yakni bentuk kesepatakan antara Inara dan Virgoun untuk menyudahi permasalahan yang sebelumnya terjadi.

"Damai ini dalam pengertian bukan rujuk."

"Tapi adalah kesepakatan antara mereka berdua yang sifatnya sudah win-win solution dan disepakati oleh Inara dan Virgoun," jelasnya.

Eva Manurung Nilai Inara Rusli Tak Pantas Dapat Royalti Lagu dari Virgoun

Di sisi lain, ibunda Virgoun, Eva Manurung juga menanggapi soal permasalahan royalti lagu.

Eva Manurung mengatakan bahwa seharusnya Inara Rusli memang tak mendapatkan hak royalti lagu yang diciptakan oleh Virgoun.

Adapun royalti tersebut berhak didapatkan oleh anak-anak Virgoun.

"Ya memang harusnya Inara nggak dapat itu royalti, tapi itu milik anak-anak," kata Eva Manurung.

Baca juga: Virgoun dan Inara Rusli Saling Cabut Gugatan, Febby Carol: Akhirnya Nggak Ada Drama Berkepanjangan

Namun royalti tersebut bisa didapatkan anak-anaknya ketika Virgoun sudah meninggal.

Disebutnya, bahwa royalti tersebut memang aset untuk anak-anak Virgoun dan Inara.

"Ketika apa, ketika nanti Virgoun sudah nggak ada, itu asetnya anak-anak," ujarnya.

Terlepas niatan dari Inara yang memperjuangkan kesejahteraan anak-anaknya, Eva menuturkan bahwa royalti lagu tidak bisa dimasukkan ke dalam harta gono-gini.

"Perjuangan ya perjuangan, tapi lagu itu nggak bisa jadi harta gono-gini, nggak bisa," ucapnya.

(Tribunnews.com/Ifan)