"Berdasarkan SIPP kita ada gugatan dari penggugat atas nama RSO melawan dengan S mengenai gugatan perceraian yang didaftarkan pada 9 Juni 2024, melalui kuasanya," ungkap Tumpanuli Marbun.

Saat ditanya soal alasan Ruben gugat cerai Sarwendah, sayangnya Marbun tak bisa membocorkanya ke publik.

Meskipun alasan tersebut juga sudah tertuang di dalam isi gugatan cerai Ruben.

"Sudah pasti alasan perceraian itu sudah pasti ada, dituangkan dalam gugatan."

"Akan tetapi karena perkara ini perkara perceraian dalam ruang lingkup privat, kami tentu tidak dapat menginformasikan kepada masyarakat umum," jelasnya.

Baca juga: Jordi Cemaskan Betrand Peto dalam Konflik Rumah Tangga Ruben Onsu-Sarwendah

Meski menggugat cerai, rupanya Ruben tak mempermasalahkan hak asuh anak dan harta gana-gini.

Dikatakan Marbun, dalam isi gugatan tersebut, Ruben Onsu hanya fokus terhadap perceraian.

"Ya perceraian, sedangkan untuk hak asuh anak tidak ada, harta gana-gani tidak ada, hanya perceraian saja," jelasnya.

Marbun menambahkan, sidang perdana perceraian Ruben dan Sarwendah akan digelar pada 9 Juli 2024 mendatang.

Sementara itu, hakim yang menangani perceraian Ruben dan Sarwendah juga sudah ditunjuk.

"Untuk sidangnya, oleh majelis hakim yang ditunjuk, menentukan hari sidang tanggal 9 Juli 2023."

"Ketua majelisnya Pak Djuanto, kemudian hakim anggota Pak Agung Sutamo Thoba, kemudian Arif Budi Cahyono," terangnya.

(Tribunnews.com/Ifan)