Ajang Pencarian Bakat untuk Anak-anak Bisa Bantu Tumbuhkan Rasa Percaya Diri
Musisi Purwacaraka memandang pentingnya sebuah ajang pencarian bakat untuk peserta di usia anak-anak dan remaja.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi Purwacaraka memandang pentingnya sebuah ajang pencarian bakat untuk peserta di usia anak-anak dan remaja.
Sebagai seseorang yang berkecimpung di industri musik, Purwacaraka merasa bahwa ajang pencarian bakat bisa jadi kesempatan ana-anak untuk menumbuhkan rasa percaya diri.
Hal itu yang akan diutamakan oleh Purwacaraka ketika menjadi juri ajang pencarian bakat Yupi's Good Talent 2024.
"Ada hal lain yang jadi penyeimbang anak-anak sering digeber di sekolah harus bagus di matematika atau fisika, itu yang sering terlupa kalau setiap anak ada bakat," ucap Purwacaraka dalam jumpa pers Yupi Good Talent 2024 di kawasan Tebet Jakarta Selatan, Rabu (21/8/2024).
"Adanya ajang ini memberikan kesempatan untuk anak-anak bisa menunjukkan bahwa oh aku hebat loh. Anak harus diberikan dukungan," terusnya.
Kompetisi tahunan ini telah memasuki tahun ke-5 sejak pertama kali diselenggarakan.
Lebih dari sekadar kompetisi, acara ini menjadi tempat bagi anak-anak dan remaja untuk menemukan kepercayaan diri, mengembangkan keterampilan, dan mengeksplorasi potensi mereka sepenuhnya.
"Tahun ini, peserta meningkat signifikan dari tahun lalu, dengan sekitar 8.000 peserta yang ikut audisi," ungkap Addyono H. Koloway, selaku Marketing Communication Manager PT Yupi Indo Jelly Gum.
Selama proses audisi, tim dari Purwacaraka Music Studio turut dilibatkan untuk menilai kemampuan para peserta.
Dari ribuan peserta, terpilih 24 peserta terbaik yang akan bersaing di grand final setelah melalui tahap semifinal.
Baca juga: Ratusan Musisi Tampil di The Sounds Project 2024, Penampilan Neck Deep Pukau Penonton
Nantinya 24 peserta yang berhasil mengalahkan peserta lainnya akan dibagi dalam dua kategori, yaitu anak-anak dan remaja.
Mereka akan menunjukkan bakat-bakat luar biasa di bidang menyanyi, menari, bermain alat musik, hingga seni unik lainnya.
"Juri kami pilih dari berbagai bidang, terdiri dari tokoh-tokoh yang telah mencapai kesuksesan di industri mereka masing-masing," jelas Addyono.
"Anak itu main musik outputnya belum tentu jadi musisi kan, tapi yang penting percaya diri dulu aja. Karena kalau udah percaya diri menghindari dari aksi bully," lanjut Purwacaraka.