Berlarut Difitnah soal Kasus Lolly, Ayah Vadel Badjideh: Lillahi Ta'ala Hanya Tolong Anak Terlantar
Ayah Vadel Badjideh, Umar Badjideh ungkap kegundahan hatinya setelah berlarut-larut difitnah soal kasus Lolly, sebut hanya ingin tolong anak terlatar.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Ayah Vadel Badjideh, Umar Badjideh menyampaikan kegundahan hatinya, setelah berlarut-larut difitnah soal kasus Lolly.
Kuasa hukum Vadel Badjideh, Razman Nasution mengadakan pertemuan dengan awak media untuk mengabarkan perkembangan soal kasus yang dilaporkan Nikita Mirzani.
Dalam kesempatan itu hadir pula keluarga Vadel Badjideh yang diwakilkan oleh sang kakak, Martin Badjideh dan sang ayah Umar Badjideh.
Umar Badjideh pun mengungkapkan keluh kesahnya lantaran fitnah yang bertubi-tubi datang kepada keluarganya, terkait masalah Laura Meizani alias Lolly.
Awalnya Umar Badjideh mengaku jika dirinya sempat tidak pernah menggubris kasus yang menyeret nama putranya tersebut.
Namun dalam kasus ini, ayah Vadel Badjideh mengatakan niatnya hanya ingin menolong anak yang terlantar.
"Sebenarnya bagi saya, ini adalah masalah sampah, drama sampah, saya gak pernah mau ikut-ikut, tidak menggubris," ucap Umar Badjideh, mengutip YouTube Matra Room, Senin (7/10/2024).
"Cuman intinya di sini saya menolong anak yang ditelantarkan, Lillahi ta'ta saya hanya menolong," tambahnya.
Selain menolong, Umar mengaku telah membantu mengubah sikap Lolly menjadi pribadi yang agamis.
"Saya beri nasihat, dari yang tidak pernah puasa dari kecil, ikut berpuasa, dari tidak pernah tarawih, ikut bertawarih pada saat waktu itu bulan Ramadhan," ungkap Umar Badjideh.
"Di samping itu cara berpakaian, saya enggak suka yang sexy minim, dia berubah sendiri sampai berhijab," sambungnya.
Baca juga: Razman Nasution Gelar Jumpa Pers Lagi, Asisten Nikita Mirzani: Belum 10 Hari Udah Preskon 5 Kali
Namun, perubahan penampilan Lolly yang agamis tersebut ternyata disebut untuk menutupi kehamilannya.
Fitnah inilah yang disayangkan oleh Umar.
"Nah berhijab itu dapat fitnah untuk menutupi hamil, mestinya ini bukan lagi manusia kalau begitu," tutur Umar.