Jawaban Rayyanza Saat Raffi Ahmad Pamit Akan ke Magelang Ikuti Pembekalan Bersama Prabowo
Raffi Ahmad membagikan momen haru sebelum berangkat pembekalan Kabinet Merah Putih ke Magelang, Jawa Tengah. Ia pamit pada putranya Rayyanza.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
“Cium dulu papahnya, peluk dulu, papah ke Magelang ya,” ungkap Raffi.
Raffi Ahmad Merasa Seperti Wajib Militer
Raffi Ahmad ikut pembekalan untuk para jajaran Kabinet Merah Putih.
Para wakil menteri, pejabat setara menteri hingga kepala badan di Kabinet Merah Putih akan melaksanakan pembekalan di Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah.
Raffi yang menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden juga akan menjalani pembekalan serupa.
Ia sempat membagikan video ketika akan berangkat ke Magelang menggunakan pesawat C-130J Super Hercules A-1340.
Baca juga: Usai Dilantk Prabowo, Giring ke Kantor Baru, Yovie Widianto Diskusi Royalti, Raffi Ahmad Siap Wamil
Dalam unggahannya, Raffi terlihat antusias dan merasa ini seperti sebuah wajib militer untuk paran menteri.
"Semua diberangkatkan oleh Pak Presiden ke Magelang untuk ibaratnya seperti retret atau wajib militer," ujar Raffi Ahmad dikutip Tribunnews.com, Jumat (25/10/2024).
"Agar kompak mendapatkan arahan langsung dari Pak Presiden," tuturnya.
Ia juga sempat mengunggah momen saat berfoto dengan Muhammad Herindra, Kepala Badan Intelijen Negara Republik Indonesia dan beberapa utusan serta staf khusus Presiden Prabowo Subianto.
"Kita lagi di pesawat Hercules, mau terbang mohon doanya. Yang lain di depan, kita di belakang," ucapnya.
Di dalam pesawat Raffi terlihat duduk di samping Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo.
"Kita disini aja mas menteri, di sana senior semua," kata Raffi ke Dito
Sekedar informasi, Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan jajaran menteri, wakil menteri, pejabat setara menteri hingga kepala badan di Kabinet Merah Putih untuk melaksanakan pembekalan di Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah.
Nantinya ratusan pejabat akan digembleng selama 3 hari di sana, setelah mereka dilantik sebagai pejabat di Kabinet Merah Putih.
