Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Masa Kelam Adanya Penembak Misterius Hadir dalam Film Dokumenter Berjudul Petrus

Film 'Petrus' bertujuan untuk membuka kembali diskusi mengenai kebijakan yang kontroversial ini, serta dampaknya terhadap masyarakat

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Masa Kelam Adanya Penembak Misterius Hadir dalam Film Dokumenter Berjudul Petrus
Tribunnews.com/Bayu Indra
Sineas dan narasumber dari film dokumenter Petrus usai jumpa pers di kawasan Duren Tiga Jakarta Selatan, Senin (2/12/2024) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masa kelam ketik adanya penembak misterius atau yang biasa disebut sebagai petrus akan dihadirkan dalam sebuah film dokumenter.

KlikFilm Production mengangkat masa kelam itu dalam sebuah film berjudul 'Petrus' dengan disutradarai oleh Tri Sasongko Hutomo.

Film ini akan mengangkat kisah kelam tentang serangkaian penembakan terhadap preman yang terjadi pada era 1980-an, ketika sebuah operasi yang dilakukan oleh pemerintah untuk memberantas premanisme dengan cara kekerasan.

Film 'Petrus' bertujuan untuk membuka kembali diskusi mengenai kebijakan yang kontroversial ini, serta dampaknya terhadap masyarakat.

Produser film 'Petrus', Edy Prass menjelaskan bahwa ide untuk membuat film ini muncul secara tidak sengaja. Awalnya, ia ingin mengangkat tema kekerasan yang terkait dengan preman atau gangster. 

Baca juga: Kenalkan Sinema Prancis Lewat Kolaborasi KlikFilm dan My French Film Festival 2024

"Awalnya saya ingin mengangkat sebuah film bertema kekerasan, seperti tentang preman atau gangster," beber Edy di kawasan Duren Tiga Jakarta Selatan, Senin (2/12/2024).

Berita Rekomendasi

"Lalu saya terpikir, kenapa tidak membuat film yang bersumber dari sebuah kejadian besar? Akhirnya diputuskan untuk membuat film 'Petrus' ini," kata Edy.

Tri Sasongko Hutomo, menambahkan bahwa film ini sangat bergantung pada kesaksian langsung dari orang-orang yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

"Film dokumenter ini berdasarkan kesaksian tokoh-tokoh yang mengalami langsung dilancarkannya OPK," ungkap Tri.

Bentuk film ini adalah penuturan dari kesaksian Pak Yudho yang bercerita langkah demi langkah mengenai peristiwa 'Petrus," terusnya.

Dalam jumpa pers, hadir orang-orang terdekat dari korban dari petrus, mereka adalah Ibu Tinah, istri dari Slamet Gaplek, salah satu korban dalam tragedi tersebut, dan Bapak Yudho, sahabat dari Wahyu, yang juga menjadi korban. 

Keduanya menceritakan bagaimana peristiwa *Petrus* telah mengubah hidup mereka selamanya, dan masih melekat di ingatan mereka sampai saat ini.

Film dokumenter 'Petrus' direncanakan akan tayang pada 8 Desember 2024, secara streaming di platform KlikFilm.

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas